Mohon tunggu...
Sokhibi Imgos
Sokhibi Imgos Mohon Tunggu... wiraswasta -

Pemilik usaha yang bergerak dibidang TI dengan Implementasi OpenSource untuk solusi Software murah dan handal, yaitu melayani Migrasi, Support Center, dan Training, tulisan saya lainnya bisa Anda temukan di: http://imgos-belajarlinux.blogspot.com/\r\n Pekerjaan utama sehari-hari adalah Service dan Jual-Beli Komputer, serta Desainer. Di waktu luang menyempatkan diri menulis beberapa buku Panduan Aplikasi Open Source Jika ada pertanyaan seputar Open Source silakan hubungi penulis melalui email: istanalinux@gmail.com/\r\n

Selanjutnya

Tutup

Nature

Serial Numbernya Berapa?

17 Februari 2013   21:47 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:08 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Power Supply Komputer

Sampai disini saya bisa sedikit menebak permasalahannya, mungkin setelah ganti power supply komputer tersebut masih nyala dengan normal, berhubung komputer tersebut memakai Sistem Operasi yang oleh tukang service tersebut belum pernah memakai, maka waktu mau setting modem bingung, maka diambil jalan pintas yaitu install ulang OS Bodong.

Oke saya cerita sedikit ke belakang, sekitar satu tahun yang lalu ada bapak-bapak datang ke kios dan tanya “disini bisa servise komputer”?, bisa, jawab saya, memang masalah pada kompuernya apa pak?

Beliau jawab “komputer saya loadingnya lama banget, kata temen kena virus”

Singkat cerita dengan sedikit rayuan ala SPG akhirnya bapak tersebut memperbolehkan komputernya saya install OS seperti yang saya pakai sehari-hari.

`

Kembali ke pokok cerita utama, setelah sedikit tanya sana-sini lewat sms, akhirnya saya meminta bapak tersebut agar datang lagi ke kios sambil bawa Flashdisk, untuk menyimpan Software yang nantinya supaya di install ke komputernya agar bisa membuka data-data yang tidak bisa dibuka pakai Sistem Operasi yang sekarang dipakai.`Tadi sekitar jam 14.00 WIB beliau datang dengan teknisi yang memperbaiki dan install komputernya , setelah sedikit ngobrol bakso-sapi (eh basa-basi ding) sebentar, saya tanya mana Flashdisknya, bapak tersebut nyerahin flashdisknya kemudian saya colokin ke komputer, saya copykan software yang akan dipakai buat membuka data yang gak bisa dibuka tadi, setelah selesai saya serahin kembali ke bapak tadi , eh, teknisi yang bareng bapak tadi nanya “ini Serial Number-nya berapa”?

Kumat deh iseng saya, ambil kertas sama spedol, tulis angka sebarangan di kertas tersebut sambil pura-pura lihat di monitor, kemudian saya serahin deh ke tukang servise bodong tersebut.

Karena saya nulisnya ngawur jadi gak hapal angka dan aksara yang saya tulis dikertas itu, maka untuk mengobati kekecewaan pembaca anggap aja tulisan tersebut seperti dibawah ini

Serial Number Aplikasi
Serial Number Aplikasi
Contoh Serial Number Aplikasi

Tadi waktu saya mau Sholat Maghrib HP berbunyi, aku lihat nomor yang masuk ternyata tidak saya kenal ya udah reject aja, eh beberapa detik kemudian bunyi lagi dengan nomor masuk yang sama, saya angkat aja, ternyata yang telpon tukang servise yang minta Serial Number tadi siang, katanya waktu install sofware yang di copy tadi siang gak keluar kotak untuk mengisi Serial Number, katanya lagi sudah diulang install dua kali tetap aja gak minta Serial Number, ya udah berarti gak pakai Serial Number jawab saya singkat, kemudian percakapan saya tutup, HP dimatikan, Sholat Maghrib dengan tenang.

`

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun