Mohon tunggu...
Kembali ke artikel
1dari2
Layar Penuh
CAPTION:Ketika telinga lengkap, tetapi hati absen, percakapan hanya jadi gema tanpa makna. (Foto: Vitaly Gariev/Unsplash)
CAPTION:Ketika telinga lengkap, tetapi hati absen, percakapan hanya jadi gema tanpa makna. (Foto: Vitaly Gariev/Unsplash)
LAPORKAN KONTEN
Alasan