Mohon tunggu...
Ilham Sopiyan
Ilham Sopiyan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Ushuluddin Universitas Al-Azhar Cairo

"Menulis adalah medium expresi diri ; Menulis adalah kesadaran akan sejarah"

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Mengenal Sahabat Nabi; Sepenggal Kisah Duta Islam Pertama dalam Sejarah

29 Juni 2023   13:01 Diperbarui: 29 Juni 2023   13:04 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Sahabat Nabi adalah mereka orang-orang beriman yang hidup sezaman dengan Nabi, berinteraksi dengan Nabi, hidup sebagai seorang muslim hingga akhir hayatnya. Merekalah yang dalam sejarah tercatat sebagai generasi terbaik. Generasi teladan. Generasi yang membersamai Nabi dalam menyebarkan risalah agama Islam.

Dalam perjalanan panjang sejarah Islam, akan kita dapati bahwa awal mula penyebaran Islam dimulai dari orang-orang terdekat dengan ajakan pendekatan kekeluargaan. Sebelum pada akhirnya Nabi mengutus banyak para sahabatnya untuk lebih meluaskan jangkauan dakwahnya keluar berbagai daerah.

Adalah sahabat Mush'ab bin Umair. Duta Islam pertama yang ditugaskan untuk menyebarkan risalah Islam. Seorang pemuda tampan, gagah, dan mulia yang dijuluki oleh para sejarawan sebagai seorang yang paling wangi di kota Makkah. Dia adalah sahabat yang terlahir dalam kehidupan yang layak dan tumbuh dalam keluarga yang baik.

Sebelum masuk Islam, Mush'ab bin Umair dikenal sebagai seorang yang cerdas, tampan, berpakaian rapih dan kaya raya. Hidup dalam kemegahan segala fasilitas yang dimiliki keluarganya.

Tetapi setelah masuk Islam, hilanglah semua fasilitas kekayaan dari keluarganya. Karena ibunya tak rela atas ke Islamannya. Walaupun demikian, Mush'ab tetap teguh di jalan Islam. Mush'ab termasuk diantara sahabat yang memeluk Islam di rumah Arqam bin Abi Arqam dan hijrah ke Habasyah.

Seiring berjalannya waktu suatu ketika terjadilah peristiwa perjanjian Aqabah, yaitu perjanjian antara sekelompok penduduk Yatsrib yang berbaiat kepada Nabi Saw, dan mereka meminta kepada Nabi agar diutus seseorang yang dapat mengajari mereka Al-Quran dan perintah-perintah Islam.

Kemudian Rasulullah Saw, mengutus Mush'ab bin Umair sebagai duta Islam pertama dalam menebarkan dakwah dan mengajarkan Islam ke penduduk Yatsrib yang kemudian hari disebut Madinah. Dikenal sebagai seorang pemuda yang cerdas memahami agama, berkahlak baik, berpenampilan menarik dan pandai dalam bertutur kata. Mush'ab sukses menyebarkan dakwah Islam dengan cara yang lembut dan dialog yang baik. Beliau diterima oleh penduduk madinah sebagai seorang duta muslim yang baik. Dan dengan wasilahnya mampu mengIslamkan para ketua kabilah besar di Madinah, diantaranya ; Asid bin Hudair, Sa'ad bin  Muadz, dan Sa'ad bin Ubadah.

Salah satu strategi sukses yang dilakukan oleh Mus'ab bin Umair, ketika para ketua kabilah mereka sudah menerima Islam, maka banyak pengikutnya yang mengikuti dan lebih mudah menerima Islam.

Seetelah proses dakwah berjalan dan Islam sudah menyebar di Madinah, Hijrahlah Rasulullah Saw, bersama para sahabat yang di Mekkah atau yang biasa kita sebut kaum muhajirin. Betapa bahagianya kala itu penduduk madinah, sosok Rasulullah Muhammad Saw, yang telah mereka dengar sebagai seorang manusia terbaik, dengan segala kemuliaan yang telah didengarnya. Mereka menyambut kedatangan Rasulullah Saw, dengan suka dan haru.

Pertanda bahwa penduduk Madinah sudah mengenal dan mencintai Islam sebelum sebagian dari mereka bertemu dengan Rasulullah Saw. Itulah buah dari dakwah yang dilakukan oleh sahabat Mush'ab bin Umair.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun