Tsunami pada 26 Desember 2004 tidak hanya memunculkan dan membangkitkan kepedulian dan rasa kemanusiaan kita, dari masyarakat lokal sampai internasional. Tapi juga memunculkan dan membangkitkan ingatan akan kedahsyatan bencana melalui jejak berupa situs atau monumen yang ditinggalkannya. Situs atau monumen yang menjadi peringatan ataupun pengingat bagi siapapun, baik masyarakat Aceh dan dunia terhadap dahsyatnya kekuatan alam. Dan menghayati makna kekuatan alam tersebut, serta menarik hikmah untuk kehidupan yang lebih baik di masa mendatang. (Salam hangat Ikhwanul F).
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!