Mohon tunggu...
ikbal haqiqi
ikbal haqiqi Mohon Tunggu... Guru - kerjakan aja

semangat bro...

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Nasib UMKM di Masa Pandemi

3 Desember 2022   15:22 Diperbarui: 3 Desember 2022   15:47 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pada awal tahu  2020 lalu telah terjadi wabah penyakit yang hampir menyerang seluruh Negara, salah satunya Indonesia. Pada saat itu Indonesia mengalami wabah tersebut yang menyebabkan harus diberlakukannya libur seluruh elemen masyarakat, guna menghambat penyebaran virus corona tersebut. 

Dikarenakan virus yang semakin meningkat maka pemerintahan secara bertahap melakukan sistem daring. Mulai dari sekolah sampai para karyawan pun melakukan kerja dari rumah dengan menggunakan media HP, laptop dan sebagainya yang mendukung kegiatan daring tersebut. 

Bukan disitu saja, bahkan berdampak pula pada UMKM. dikarenakan masyarakat dianjurkan untuk tetap berada dirumah guna mencegah penyebaran virus, maka yang terjadi tempat yang menjadi lapak UMKM pun ditutup karena larangan tersebut. Padahal pada masa krisis moneter, UMKM itu tetap berada diatas tanpa ada gesekan dari luar. Tetapi karena pandemi ini menyebabkan UMKM pun merasakan dampaknya. 

Akan tetapi, dikarenakan zaman sudah berkembang dan teknologi pun semakin canggih. Walaupun masyarakat dianjurkan untuk tetap dirumah saja, tetapi masih bisa melakukan pekerjaannya dangan mengunakan media teknologi yang ada seperti saat ini. Seperti HP, laptop, internet dan juga disertai aplikasi yang mendukung untuk melakukan pekerjaan dari rumah. 

Begitu pula yang terjadi pada UMKM di kelurahan Jurumudi. Ada sebagian masyarakat yang berwirausaha, ketika terjadi pandemi maka mereka memutar otak berusaha mencari inovasi agar mereka tetap mendapatkan untung demi keberlangsungan hidup mereka. 

Dilihat dari dampak pandemi, banyak masyarakat yang melakukan aktivasi melalui HP dan tiap hari nya sibuk dengan HP. Akhirnya menjadikan ide bagi para UMKM untuk mempromosikan produk melalui media online.

Seperti yang saya temui salah seorang yang memang aktif menjual produk melalui UMKM dan memang beliau juga terjun langsung di UMKM. Beliau merasakan dampak yang sangat dari pandemi dagi para UMKM. Sehingga mengharuskan mencari peluang baru  untuk meningkatkan penjualan pada masa pandemi. 

Akhirnya berinovasilah beliau, karena melihat waktu itu tetangga dan saudaranya kerja menggunakan media HP, dan dibuat lah iklan serta penjualan dengan online bisa memesan melalui aplikasi ataupun via telpon, tentu juga  untuk pengantarannya dilakukan oleh kurir driver yang memang sudah bekerja sama untuk melakukan pengiriman. Serta mendaftarkan produk nya melalui aplikasi jual beli yang sudah terkenal seperti Shopee, lazada, grab, gojek dan masih banyak lainnya yang memang diperuntukkan bagi para wirausaha demi memudahkan dan menaikan pendapatan mereka. 

Dari kejadian tersebut akhirnya banyak UMKM yang melakukan hal yang sama. Dari kejadi pandemi tersebut bukan hanya memberikan dampak negatif ataupun kesengsaraan bagi masyarakat akan tetapi banyak juga dari kalangan masyarakat yang memang mencari peluang untuk mendapatkan keuangan dengan cara yang tepat, asalkan tidak merugikan orang lain. 

Dan akhirnya aplikasi yang memang marketplace ataupun aplikasi yang memiliki marketplace melakukan pembaruan secara bertahap agar pada pengguna dapat menggunakan dengan mudah dan dapat di gunakan bagi para perintis usaha agar usaha yang mereka jalankan tidak sepi pembeli. 

Semoga kedepannya masyarakat Indonesia makin mampu mengunakan internet dan media sosial untuk melakukan kegiatan jual-beli atau pun kegiatan lainnya. Serta teknologi yang ada di Indonesia ini semakin ditingkatkan dan dikembangkan bukan hanya pada daerah daerah perkotaan tetapi seluruh desa terpensil dan terperosok dapat mengakses, agar proses digitalisasi semakin merata. Dan masayarakat Indonesia akan merasakan dampak dari perubahan tersebut, tetapi tetap dimanfaatkan sebagai mana mestinya... 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun