Apa kabar Tristan Alif? Salah satu bakal bakat besar sepak bola Indonesia yang saat ini sedang digoda-goda untuk menimba ilmu di Eropa. Anak yang dijuluki “Messi Indonesia” ini sudah kedua kalinya digadang-gadang bisa berlatih di benua biru. Yang pertama, Ajax Amsterdam menawarkannya masuk akademi, namun masalah izin tinggal orangtuanya kala itu menjadi masalah. Kali ini ia mendapatkan kesempatan untuk berlatih di akademi sepak bola Spanyol, Getafe.
Ibu Tristan, Irma Lansono mengungkapkan bawa mereka wajib membayar 175.000 euro (Rp 2,5 miliar) untuk program izin tinggal. Sesuai dengan regulasi FIFA terkait pemain usia muda, bocah semuda itu memang tak bisa dilepas sendirian untuk mengikuti pendidikan sepak bola. Ia harus mendapat didikan dari orang tuanya sendiri juga agar ia dapat berkembang dengan baik, secara jasmani maupun rohani.
Mengetahui hal tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi yang mewakili pemerintah Indonesia menyatakan kesiapannya untuk membatu Tristan agar bisa membawa nama Indonesia ke kancah internasional di masa mendatang. Banyak upaya yang sudah dicoba seperti penggalangan dana dan pencarian sponsor untuk mewujudkan mimpi tersebut.
"Kita sudah berkomunikasi dengan kedutaan di sana, kemudian beberapa BUMN yang memiliki cabang di sana. Nah peluang ini harus dimanfaatkan," kata Imam kepada wartawan, Senin (9/5/2016) malam.
Saat diminta Ajax bergabung dulu, Menpora juga mendukung Alif dan keluarganya, dan menjanjikan bantuan kala itu. Namun, Menpora malah tidak bisa berbuat banyak terkait perizininan tinggalnya.
Memang Imam menyatakan kesulitan jika terkait dengan perizinan tinggal di negara lain. Apalagi Alif masih berusia 12 tahun dan terbilang masih dibawah umur, tetapi jika terkait dana, ia menyatakan siap.
"Saya minta Tristan jangan dipolitisasi. Biarlah keahlian itu dibungkus, dipupuk sedemikian rupa. Mungkin saja kami mencari model lain, dari sekadar mendesak agar dia segera diberangkatkan dengan segala biaya," tuturnya.
Jason Suryo Chandra
XIF - 13
