Mohon tunggu...
Djamaluddin Husita
Djamaluddin Husita Mohon Tunggu... Lainnya - Memahami

Blogger, Ayah 3 Putra dan 1 Putri. Ingin menyekolahkan anak-anak setinggi yang mereka mau. Mendorong mereka suka membaca dan menulis (Generasi muda harus diarahkan untuk jadi diri sendiri yang berkarakter).

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Materi Gempa Bumi Semestinya Menjadi Mata Pelajaran di Sekolah

18 Januari 2021   20:28 Diperbarui: 18 Januari 2021   23:59 481
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Pri. Foto Lembah Geurutee (17/1/2021)

Indonesia adalah negara yang rawan gempa bumi. Faktor utamanya karena letak Indonesia di jalur pertemuan tiga lempeng dunia, yaitu lempeng Indo Australia, lempenng Eurasia, dan lempeng Asia Pasifik. Pergerakan dan pergesekan lempeng ini menyebabankan gempa  

Karena itu hampir di seluruh Provinsi/ daerah  di Indonesia pernah mengalami gempa. Terakhir terjadi di Majene dan Mamuju Sulawesi Barat.

Akibat dari gempa yang terjadi tidak sedikit kerugian yang dialami masyarakat, baik harta benda dan korban jiwa di daerah yang mengalami gempa. Seperti yang kita saksikan saat ini di Majene dan Mamuju Sulawesi Barat itu. Termasuk trauma yang dialami anak-anak. 

Pentingnya Pengetahuan Gempa Bumi

Karena begitu tinggi intensitas gempa begitu tinggi di Indonesia terkadang daya hancurnya besar. Semestinya, pengetahuan tentang gempa juga perlu diintensifkan.

Pengetahuan tentang gempa bumi bagi Bangsa Indonesia itu penting. Mulai dari bagaimana suatu daerah bisa mengalami gempa. Daerah-daerah mana tingkat kerawanannya tinggi. Kalau gempa tektonik bagaimana begitu juga tentang gempa vulkanik. Apa jenis gempa yang bisa mengakibatkan tsunami dan sebagainya.

Paling kurang seluruh rakyat Indonesia sudah hafal di luar kepala daerah-daerah mana saja yang peluang gempa besar. Atau bahkan daerah  yang dia tempati atau tinggal rawan gempa atau tidak. Termasuk bentuk rumah yang cocok untuk daerah yang rawan gempa.

Pengetahuan tentang gempa bumi bagi bangsa Indonesia selain untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat. Juga masyarakat lebih siap pada saat terjadi gempa. 

Ketidaksiapan masyarakat karena minim pengetahuan tentang gempa dan akibat yang ditimbulkannya. Membuat masyarakat tidak tahu harus berbuat apa. Sehingga, mestinya kerugian (khususnya korban jiwa) dapat diminilisasi tetapi tidak dapat dilakukan.

Sebagai contoh seperti yang terjadi di Aceh tahun 2004. Pada hal kalau masyarakat tahu bila terjadi gempa apalagi sampai dengan 9,8 skala Richter potensi terjadi tsunami sangat besar. Tetapi dari cerita korban yang hidup dan keluarga korban umumnya tidak tahu akan terjadi tsunami. 

Beda dengan masyarakat Seumelu (Sinabang) yang sudah memiliki  pengetahuan tentang tsunami (mereka menyebutnya: Seumong). Meski juga air laut naik, tapi korban jiwa minim karena mereka telah lebih dulu naik ke tempat tinggi.

Materi Gempa Sebagai Mata Pelajaran

Begitu konprehensifnya pengetahuan tentang gempa bumi. Semestinya, gempa bumi sudah diajarkan sejak dini secara konprehensif juga. Salah satunya diajarkan sekolah-sekolah atau lembaga pendidikan.

Namun demikian pengetahuan tentang gempa di Indonesia belum dijadikan prioritas. Di kurikulum Indonesia belum ada ilmu kegempaan yang dipelajari sebagai sebuah mata pelajaran tersendiri. 

Hanya saja pengetahuan tentang gempa selama ini dilakukan oleh kalangan LSM dan Badan atau lembaga-lembaga kebencanaan.

Saya pikir, berdasar fakta, data dan kajian-kajian yang ada. Materi Gempa Bumi sudah layak dijadikan sebuah mata pelajaran tersendiri di sekolah. Materi ini, sama pentingnya dengan mata pelajaran Sejarah, PKn atau materi lain. Sebab kajiannya juga tentang kesalamatan, keutuhan dan ketahanan bangsa dan bernegara.

Hanya saja, apakah mata pelajaran Gempa Bumi ini mulai diajarkan di tingkat dasar, Menengah atau Atas. Kemudian di perguruan tinggi memang ada program studi kebencanaan. Sehingga pembelajaran di tingkat dasar dan menengah diperlukan agar pengetahuan dasar gempa dapat dikembang di perguruan tinggi.

Mengingat pengetahuan tentang Gempa Bumi sangat penting diketahui oleh seluruh masyarakat. Apalagi disebutkan paling kurang satu abad sekali berulang kembali terjadi. Maka sudah sepantasnya, para pengambilbkeputusan bidang pendidikan di Indonesia memasukan materi gempa bumi dalam kurikulum sebagai sebuah Mata Pelajaran (MP) tersendiri. Semoga! #djhst.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun