BOYOLALI - Suasana khusyuk menyelimuti Masjid Baitul Muta'allim Rutan Kelas IIB Boyolali pada Minggu (17/3) pagi. Sejumlah Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) tampak antusias mengikuti tadarus Al-Quran bersama, mengisi hari ke-6 bulan Ramadhan 1445 Hijriah.
Kegiatan tadarus ini merupakan salah satu program pembinaan kerohanian yang rutin diselenggarakan Rutan Boyolali selama bulan Ramadhan. Diikuti oleh puluhan WBP, mereka melantunkan ayat-ayat suci Al-Quran dengan penuh penghayatan.
Kepala Rutan Boyolali, Eko Bekti Susanto, mengatakan bahwa kegiatan tadarus ini bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan para WBP. Selain itu, tadarus juga diharapkan dapat memberikan ketenangan dan kedamaian bagi mereka selama menjalani masa pembinaan di rutan.
"Kegiatan ini merupakan salah satu upaya kami untuk memberikan pembinaan kerohanian kepada para WBP. Kami berharap dengan tadarus Al-Quran ini, mereka dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, serta mendapatkan ketenangan dan kedamaian selama menjalani masa pembinaan di sini," ujar Eko.
Kegiatan tadarus Al-Quran di Rutan Boyolali ini biasanya dilakukan dua kali sehari, yaitu pada pagi dan sore hari. Selain tadarus, Rutan Boyolali juga menyelenggarakan berbagai kegiatan keagamaan lainnya selama bulan Ramadhan, seperti salat tarawih berjamaah, ceramah agama, dan pesantren kilat.
"Kami ingin memberikan kesempatan kepada para WBP untuk mengisi bulan Ramadhan ini dengan penuh makna dan bermanfaat," imbuh Karutan Eko.
Salah satu WBP yang mengikuti tadarus, Edi, mengaku senang dengan kegiatan ini. Ia mengatakan bahwa tadarus Al-Quran membantu dirinya untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mendapatkan ketenangan jiwa.
"Saya senang sekali bisa mengikuti tadarus Al-Quran di sini. Kegiatan ini membantu saya untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mendapatkan ketenangan jiwa," ungkap Edi.
Kegiatan tadarus Al-Quran di Rutan Boyolali ini merupakan salah satu contoh upaya pembinaan kerohanian yang dilakukan oleh Rutan Boyolali. Dengan kegiatan ini, diharapkan para WBP dapat kembali ke masyarakat dengan pribadi yang lebih baik dan bertaqwa kepada Allah SWT.
Pewarta: Tim Humas Rutan Boyolali
