Mohon tunggu...
humaslpkaambon
humaslpkaambon Mohon Tunggu... LPKA Kelas II Ambon

Layanan Publik

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Video Call Gratis, LPKA Ambon Eratkan Hubungan Anak Binaan dan Keluarga

12 September 2025   08:07 Diperbarui: 12 September 2025   08:07 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber : Humas LPKA Ambon)

Ambon, INFO_PAS -- Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Ambon terus menghadirkan inovasi layanan pembinaan yang humanis. Jumat (12/9), bertempat di ruang Wasgakin LPKA Ambon, anak binaan mendapat kesempatan melakukan video call gratis dengan orang tua mereka. Layanan ini diawasi langsung oleh staf Wasgakin, Jembris Wiratra, dan menjadi pengganti Wartelsuspas sejak diluncurkan pada 2024.

Kepala LPKA Ambon, Kurniawan Wawondos, menegaskan pentingnya komunikasi antara anak binaan dengan keluarga.

"Kedekatan dengan orang tua dan keluarga adalah kunci menjaga semangat anak binaan dalam menjalani masa pembinaan. Video call gratis ini kami hadirkan sebagai bentuk kepedulian, agar mereka tetap merasa dekat meski terpisah jarak," ujarnya.

Staf Wasgakin, Jembris Wiratraur, menyampaikan bahwa layanan ini mendapat respons positif dari anak binaan maupun keluarga.

"Seluruh kegiatan berlangsung tertib, aman, dan penuh kehangatan. Kami memastikan setiap video call berjalan sesuai aturan," jelasnya.

Salah satu orang tua anak binaan berinisial Y mengungkapkan rasa bahagia.

"Saya senang sekali bisa melihat wajah anak saya. Walaupun hanya lewat layar, kerinduan saya bisa sedikit terobati," tuturnya haru.

Hal serupa dirasakan oleh salah satu anak binaan berinisial A.

"Saya sangat senang bisa bicara dengan orang tua saya. Rasanya jadi lebih dekat, dan saya semakin semangat menjalani pembinaan," katanya.

Melalui layanan video call gratis ini, LPKA Ambon menegaskan komitmennya menghadirkan pembinaan berbasis kekeluargaan, serta menjaga hubungan emosional anak binaan dengan keluarga sebagai bekal positif untuk masa depan mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun