Mohon tunggu...
Hery Syofyan
Hery Syofyan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Banyak baca dapat menambah cakrawala pola pikir kita....suka bola & balap..

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

The Show Must Go On, Tim Sembilan Diumumkan Menpora?

2 Januari 2015   22:42 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:57 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber foto : bola.okezone.com

"Vietnam itu bisa maju karena keterlibatan aparat hukum, sehingga ketika ada indikasi pidana tidak menunggu laporan, tapi langsung menghukum. Jadi tidak ada gajah lagi dan anaknya," ujar Imam Nahrowi

Selamat sore semua……..menjelang Kongres PSSI di Hotel Borobudur tanggal 4 Januari 2015, yang akan membahas empat agenda penting PSSI yaitu, evaluasi kinerja PSSI selama 2014, laporan keuangan 2014 dan perencanaan anggaran 2015, penentuan program kerja sepanjang 2015, serta pembahasan program pengembangan sepakbola usia dini

Dalam Kongres nanti PSSI seperti diberitakan PSSI juga akan membahas strategi prioritas termasuk reformasi kompetisi amatir, reformasi di pengurusan asprov dan program football development di tiga elemen player, referee dan coaching begitu juga dengan revisi statuta yang berkaitan dengan perubahan strata kompetisi dan sekaligus kongres nanti akan dijadikan sebagai persiapan untuk menghadapi Kongres Luar Biasa PSSI nanti yang agendanya pemilihan kepengurusan PSSI yang baru 2015 - 2019.

Dan yang menarik berkaitan dengan rencana kongres PSSI itu adalah ? kemaren Jumat (2/1/2015) pihak Kemenpora pun juga sudah mengesahkan nama-nama angota dari Tim Sembilan yang antara lain sebagai berikut :

  1. Imam B. Prasodjo (sosiolog)
  2. Budiarto Shambazy (pengamat, wartawan senior)
  3. Ricky Yakobi (mantan pemain nasional)
  4. Gatot S. Dewabroto (Kemenpora)
  5. M. Nur Hasan (akademisi)
  6. Joko Susilo (mantan Dubes RI untuk Swiss)
  7. Yunus Husein (mantan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan/PPATK
  8. Eko Tjiptadi (mantan Deputi Pencegahan Komite Pemberantasan Korupsi)
  9. Oegroseno (mantan Wakapolri)

Diberitakan juga bahwa nantinya Tim Sembilan ini akan menggandeng sebagai mitra  Komisi Informasi Pusat (PIP) dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)…wow... adapun tugas Tim Sembilan ini nantinya bertugas mengawasi kinerja PSSI antara lain :

  • Standarisasi kompetensi dan pengelolaan organisasi persepakbolaan dan penyelenggaraan kompetisi sepak bola nasional.
  • Kualitas pengembangan sepakbola nasional, termasuk pembinaan usia dini.
  • Grand design rencana pengembangan persepakbolaan nasional.
  • Tugas lainnya yang menjadi kewenangan pemerintah sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan.

Sementara itu seperti yang diberitakan juga bahwa Tim Sembilan ini,  akan langsung mulai bekerja sejak (2/01) sesuai dengan apa yang telah dituangkan dalam Surat Keputusan (SK) khusus Kemenpora dan tim Sembilan ini ditargetkan bekerja sampai bulan Maret, anggaran yang disiapkan untuk tim ini sebesar Rp 1-2 miliar, yang nantinya akan dibebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran/DIPA Kemenpora Tahun Anggaran 2015.

Tapi yang paling penting sekali bagi kita dan sekaligus menjadi pertanyaan besar apakah PSSI bisa menerima keberadaan tim ini ? ataukah masih menolak seperti yang sudah2 ? padahal toh semua akan bermuara pada tujuan yang sama demi tercapainya perestasi sepakbola Indonesia yang lebih baik, seperti yang disampaikan Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Menpora, Gatot S. Dewa Broto, "Tim ini tidak untuk membuka luka lama, bukan berupa PSSI tandingan. Kami bertindak seperti ini karena kami pemerintah yang bertindak sesuai dengan Undang-Undang SKN (Sistem Keolahragaan Nasional). Kami mempunyai hak untuk melakukan pengawasan," kata Gatot.

Sementara itu  ruang lingkup kerja dari Tim Sembilan ini nantinya adalah adalah :

  • Evaluasi terhadap persepakbolaan Indonesia secara umum, tidak hanya menyebut PSSI sepenuhnya.
  • Standarisasi kompetensi penanganan sepakbola Indonesia. Contohnya, kasus sepakbola gajah.
  • Melakukan evaluasi masalah transparansi keuangan PSSI. Kami mengingat PSSI bukan lembaga eksekutif, tapi lembaga hukum.

Dan yang palin penting juga dari tim Sembilan ini adalah sesuai dengan apa yang disampaikan pak Menpora bahwa "Semua yang ditemukan Tim Sembilan akan jadi satu keputusan. Dan keputusan itu akan mengikat. Kalau keputusannya ternyata katakanlah bola kita terlalu besar, nah itu kewajiban Menpora untuk mengecilkan," katanya, dengan demikian tentu kita semua bisa berharap hasil kerja dari tim sembilan ini nanti dapat mengikat dan bukan sekadar rekomendasi…………selamat menikmati.

Borneo 02 Januari 2015

Salam Olah Raga

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun