Flora dan Fauna;
Bumi Indonesia, selain dipijak oleh manusia, dipijak pula oleh akar bermacam-macam flora dan telapak kaki para fauna. Kalau tidak familiar dengan istilah ini, gampangnya dibaca saja dengan arti tumbuhan dan hewan, hehe.Â
Mengutip dari indonesia.go.id, dikatakan disana bahwa tumbuhan di Indonesia kurang lebih sebanyak 25.000 jenis atau lebih dari 10% jenis tumbuhan di seluruh dunia.Â
Tidak kurang dari 40% lumut dan ganggang merupakan tumbuhan yang hanya ada di Indonesia, dengan total jumlah marga endemik sebanyak 202 jenis, dan 59 di antaranya tersebar di wilayah Kalimantan.Â
Sementara untuk hewan, berdasarkan jenisnya, terdata mammalia (hewan menyusui) yang lebih dari 500 jenis, pisces (ikan) lebih dari 4.000 jenis, aves (burung) lebih dari 1.600 jenis, reptilia dan Amphibi lebih dari 1.000 jenis, lalu jenis insecta (serangga) ada lebih dari 200.000 jenis.
Sungguh kaya bukan Indonesia dengan flora faunanya? Oleh sebab itu, atas kekayaan ini, sudah seyogyanya kita, masyarakat Indonesia, mengambil andil untuk menjaga kelestariannya, agar jumlahnya tidak berkurang dan minimal tidak ada spesies yang punah.Â
Hal ini supaya selain untuk menjaga keseimbangan di alam, anak cucu kita nanti masih bisa menikmati secara langsung kekayaan alam ini, tidak hanya sekedar membaca dari literatur sementara kenyataannya tidak ada lagi.
Hasil yang Diperoleh dari Bumi.
Hasil yang diperoleh dari bumi dapat dikatakan sebagai sumber daya alam. Lebih jelasnya, sumber daya alam merupakan segala sesuatu yang dapat diperoleh dari alam yang sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia.Â
Sumber daya ini dapat digolongkan dalam dua kelas besar yaitu sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui.Â