*Rasa malas
Setelah diamati dengan seksama, ternyata problem mendasar yang sedang melilit kader global milenieal saat ini adalah rasa malas mereka sendiri.Â
Problem ini sebenarnya hanya hal sepele, tetapi karena ini terus membudadaya dan menjadi kebiasaan akhirnya berdampak pada kultur komisariat mulai dari minim literasi, kurangnya displin waktu hingga bangun kesiangan misalnya (bagi penghuni komisariat).
Lalu apa yang harus dilakukan untuk menghindarinya? Resolusi seperti apa yang harus saya jalani agar bisa lebih produktif ?
*Kebiasaan baru
Menghindari rasa malas tentu menjadi problema bagi semua orang dan pertanyaan ini bisa ditemukan disepanjang sudut perbincangan. Sebenarnya apa yang harus saya lakukan untuk mengatasi rasa malas ini?Â
Karena cerdasnya kader HMI saja belum cukup untuk membuat saya keluar dari zona nyaman. Kebiasaan-kebiasaan lama ini membuat diri saya stag dititik itu-itu saja.
Ada salah satu quotes yang banyak menarik perhatian belum lama ini. Bunyinya "terkadang yang diperlukankan hanyalah langkah kecil kearah yang benar untuk membuat lompatan besar".Â
Yeah! Itulah jawabannya. Kita bisa memulai langkah kecil itu dengan membuat kebiasaan-kebiasaan baru yang lebih produktif. Manfaatkan pagi kita dengan baik.
*Prinsip Kaizen
Prinsip ini dipelopori oleh salah satu tokoh jepang Masaaki Imai dan prinsip ini juga biasa dikenal dengan prinsip satu menit. Berasal dari dua kata yaitu, kai yang artinya perubahan, dan zen, yang artinya kebijaksanaan.Â