Pasangan artis muda yang baru saja menikah, Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon dikejutkan dengan "hadiah" sekoper uang. Ditengah kesulitan ekonomi akibat terkena PHK, kehidupan rumah tangga mereka serba kekurangan, ditambah lagi mobil bermasalah di tengah jalan.Â
Di tengah hujan deras, ban mobil pecah, Angga terpaksa menerima bantuan orang asing dan mengijinkannya untuk menginap. Sayangnya, keesokan harinya sang tamu misterius itu kedapatan meninggal dunia dengan jarum suntik dan meninggalkan sekoper penuh uang milyaran. Disinilah petualangan Angga dan Shenina dimulai.Â
Suasana tegang dan penuh kejutan mendominasi studio 3 XXI Metropole, Jakarta selepas ditayangkannya official teaser film Dopamin yang diperankan pasangan suami istri muda Angga Yunanda yang berperan sebagai Malik dan Shenina Cinnamon sebagai Alya.Â
So sweet banget melihat kehangatan dan kedekatan pasutri muda ini di sepanjang press conference official teaser dan poster film Dopamin yang mereka perankan. Film produksi Starvision yang ngga hanya  menampilkan drama romansa klasik namun membawa sentuhan segar dengan tema romantic survival drama.Â
Tema universal di mana kehidupan pernikahan pasutri muda yang dililit masalah ekonomi ditampilkan dengan sentuhan segar yang akan membawa penonton seperti di wahana roller coaster. Seperti yang dijelaskan Chand Parwez Servia selaku produser, "Film Dopamin memiliki tema yang sangat dekat dengan banyak penonton. Bagaimana pasangan muda yang baru menikah menghadapi kesulitan ekonomi.
Sementara itu sang sutradara, Teddy Soeria Atmadja membungkus permasalahan ini dengan sudut pandang yang baru di mana karakter Malik dan Alya menjadi representasi
pelajaran untuk saling memberi dan saling membangun sebagai pasangan. Apa yang
akan kamu lakukan untuk kebahagiaan pasanganmu?" ujar produser
Menariknya dalam produksi film Dopamin ini, Teddy Soeria Atmadja juga menerapkan syuting sehat. Yaitu durasi produksi 28 hari, syuting tak lebih dari 12 jam dalam sehari dan
semuanya berjalan secara efektif dan efisien dalam suasana kekeluargaan.
"Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon memberikan energi yang memudahkan
dalam produksi film ini. Sebagai pasangan suami-istri di dunia nyata, mereka
merefleksikan karakter Malik dan Alya menjadi lebih hidup dan memiliki dimensi
yang dibutuhkan secara kreatif dari cerita film ini. Memberikan dimensi karakter yang sangat menarik dari keduanya yang belum pernah dilihat oleh penonton Indonesia," ujar sang sutradara.Â
Film Dopamin ini juga menjadi film pertama mereka sebagai pasutri yang walaupun tersa mudah namun menjadi tantangan baru.  "Ternyata sangat seru bisa main bareng. Film Dopamin sangat spesial bagi kami berdua karena pertama kalinya kami dipasangkan sebagai main character. Kami merasa tertantang, sekaligus lebih efisien," kata Angga Yunanda.