Waktu berjalan begitu cepatnya, tanpa kita sadar kita sudah berjalan cukup jauh.
Bapak, Ibu, Kakek, Nenek-Buyut kita adalah gambaran yang nyata bahwa waktu tak pernah berjalan mundur, apalagi berhenti!
Banyak tahun yang sudah dilewati dengan suka dan duka silih berganti! Ada yang datang, ada yang pergi. Kitapun begitu, akan pergi dan ditinggal pergi. Dan bukan tidak mungkin bahwa pemberhentian terakhir kita sudah tinggal beberapa langkah lagi.
Kalau sudah begitu? Pernahkah kita berfikir, hal bermanfaat apa sajakah yang sudah kita perbuat?
Sudahkah kita menjadi hamba yang benar-benar menghamba?
Sudahkah kita menjadi manusia yang bisa memanusiakan manusia?
Banyak orang sibuk mengejar dunia hingga kehilangan akhiratnya. Banyak orang sibuk mengejar akhirat lalu lupa bahwa di dunia kita juga bertugas untuk menjadi khalifah fil ardhi.
Kita adalah hamba sekaligus manusia, maka saat menjadi hamba, tundukkanlah dirimu serendah-rendahnya di hadapan Tuhanmu!
Lalu saat jadi manusia maka beramar ma'ruf dan nahi munkarlah! Datangilah mereka, seru kejalan yang benar, dengan hikmah dan pelajaran yang baik.
Jadilah teman, sahabat dan pendengar yang baik! Bagi siapapun, tanpa pandang bulu!
Jadi kalau ada yang masih bingung sebenarnya aku ini siapa? Apa gunanya aku lahir di dunia?
Maka ingatlah kata-kata ini;
Aku adalah Hamba sekaligus Manusia! Khalifah fil ardhi! Aku juga turut bertanggung jawab akan dunia ini! Kelestarian dunia ini! Aku juga turut bertanggung jawab atas Agama ini! Aku juga turut bertanggung jawab atas keberlangsungan dan kejayaan Islam!
Mumbulsari, 12 Maret 2021
