Mohon tunggu...
HIDAYAT
HIDAYAT Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan,Pendakwah

saya adalah praktisi pendidikan, saat ini tengah menempuh pendidikan pada program Pascasarjana S2 Prodi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung yang sebelumnya di STAI Yamisa Soreang Bandung Prodi Pendidikan Agama Islam. Saya juga merupakan aktivis di lembaga/ organisasi Islam di Kabupaten Bandung.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Konsep Guru dalam Era Teknologi menurut Pemikiran Ibnu Khaldun

15 Mei 2024   20:10 Diperbarui: 15 Mei 2024   20:28 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar www.dadangjsn.com

KONSEP GURU DALAM ERA TEKNOLOGI MENURUT PEMIKIRAN IBNU KHALDUN

 

Oleh Hidayat

 

Dalam menghadapi era teknologi yang terus berkembang pesat, peran seorang guru tidak lagi terbatas pada pemindahan pengetahuan semata, melainkan juga menjadi agen perubahan yang mengadaptasi diri dengan kemajuan teknologi. Namun, apakah pemikiran Ibnu Khaldun, seorang tokoh historiografi dan sosiolog Muslim yang hidup pada abad ke-14, dapat memberikan pandangan yang berharga terkait transformasi ini?

Pertama  Fondasi Pemikiran Ibnu Khaldun

Ibnu Khaldun, dengan konsep-konsep seperti 'Asabiyyah' (solidaritas sosial) dan teori siklus sejarah, menyajikan sebuah landasan teoritis yang kuat bagi pemahaman evolusi masyarakat. Konsep-konsep ini memberikan wawasan yang mendalam tentang bagaimana masyarakat berubah dari tingkat primitif hingga peradaban yang tinggi. Dalam pemikirannya, Ibnu Khaldun menyoroti pentingnya faktor-faktor seperti ekonomi, politik, dan sosial budaya dalam pembentukan peradaban.

Kedua Penerapan Konsep Ibnu Khaldun dalam Konteks Teknologi

Pemikiran Ibnu Khaldun dapat diaplikasikan secara relevan dalam konteks era teknologi saat ini. Misalnya, konsep evolusi masyarakat dari primitif hingga peradaban yang tinggi dapat dihubungkan dengan perkembangan teknologi digital dan dampaknya terhadap peradaban manusia. Sebagai contoh, Ibnu Khaldun memahami bahwa peradaban berkembang melalui proses yang panjang dan kompleks, dan teknologi merupakan salah satu faktor penting dalam mempercepat proses tersebut.

Ketiga  Peran Guru sebagai Fasilitator Pembelajaran

Selain menjadi pengajar, peran guru dalam era teknologi juga berkembang menjadi seorang fasilitator pembelajaran. Guru tidak lagi hanya menyampaikan pengetahuan, tetapi juga membimbing siswa untuk aktif mengeksplorasi, mencipta, dan berkolaborasi menggunakan teknologi. Dengan memfasilitasi pembelajaran yang interaktif dan kolaboratif, guru membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreativitas, dan kemampuan beradaptasi dengan perubahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun