Mohon tunggu...
Hesti Mary Astuti
Hesti Mary Astuti Mohon Tunggu... lainnya -

penulis freelance,pemerhati pendidikan,TK bhayangkari.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Sekar Gambuh

23 Desember 2012   07:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:10 3651
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Sekar gambuh ping catur

kang cinatur polah kang kalantur

tanpa tutur katula-tula katali

kadaluwarsa kapatuh

katutuh pan dadi awon

Wonten pocapanipun


Adiguna,adigang adigung

pan adigang si kidang adigung pan esti

adiguna ula iku

telu pisan mati sampyuh

Si kidang umbagipun

ngendelaken kebat lampahipun

pan si gajah ngendelaken gung ainggil

ula ngendelaken iku

mandine kelamun nyakot

- Wulangreh Mangkunegara lV =

[ Tersirat dan tersurat dalam tembang Gambuh tentang bagaimana kita bersikap andap asor dan halus budi harus dimulai dari dini.Jika tidak akan menjadi kebiasaan yang tidak baik.Sebagai contoh diambil dari 3 sifat hewan kijang,gajah dan ular.Ini mewakili sifat adigang,adigung serta adiguna.Jika si kijang mengandalkan kepintarannya berlari,gajah mengandalkan kekuatan badan,si ular mengandalkan liciknya bisa.Toh akhirnya tak ada yang menang,ketiganya mati dalam pertempuran.]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun