Mohon tunggu...
Herry Mardianto
Herry Mardianto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Suka berpetualang di dunia penulisan

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Memotret Masjid dan Aktivitas Ramadan

12 Maret 2024   13:02 Diperbarui: 12 Maret 2024   13:08 547
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Konon katanya, setiap orang harus mempunyai target atau cita-cita dalam menjalani hidup dan kehidupan. Dengan adanya target maka kita akan bergerak dinamis, siap menghadapi tantangan dalam menggapai sesuatu. Dalam bahasa sederhananya, target merupakan tujuan, sasaran, atau goal yang ingin dicapai. 

Strategi untuk mencapai target dapat melibatkan perencanaan, pengaturan prioritas, dan aktivitas yang terarah. Penting untuk merinci langkah-langkah yang diperlukan, mengidentifikasi sumber daya yang dibutuhkan, dan melakukan evaluasi berkala guna memastikan progres menuju pencapaian target. 

Komunikasi efektif, adaptabilitas, dan konsistensi dalam melaksanakan strategi juga merupakan faktor penting.

Target Mainstream
Umumnya, dalam bulan Ramadan, orang mempunyai target bisa melaksanakan ibadah dengan lebih khusyuk, menjalankan puasa selama tiga puluh hari penuh, dan membaca Al Quran dengan lebih baik.

Setidaknya   mempelajari aturan pengucapan (tajwid), lebih  memahami makna kata demi kata merujuk pada tafsir Al Quran. Di samping itu, membenahi pelafalan ayat-ayat  pendek maupun yang panjang.  

Bacalah/Foto: Hermard
Bacalah/Foto: Hermard
Tajwid adalah aturan-aturan mengenai cara pengucapan huruf dalam membaca Al Quran. Beberapa prinsip tajwid melibatkan panjang-pendeknya huruf, pengucapan huruf-huruf khusus, dan perubahan suara antara huruf-huruf tertentu. Misalnya, memahami hukum nun sukun dan tanwin, ikhfa', idgham, dan lainnya.

Target Tidak Biasa
Bersama empat orang dalam tim, kami merencanakan menerbitkan buku berisi foto-foto menarik, cenderung ke arah human interest, keunikan  arsitektur bangunan masjid, pemanfaatan lingkungan masjid, dan pelaksanaan ramadan. 

Tujuan yang ingin dicapai antara lain  memberi pemahaman terhadap arsitektur masjid yang berada di Yogyakarta, sejarah masjid, pengenalan berbagai tradisi masyarakat dalam menyambut ramadan, memunculkan kesadaran untuk berbagi lewat foto-foto human interest seputar penjualan menu berbuka puasa,  pembagian takjil di masjid-masjid, dan pelaksanaan tradisi  menjelang ramadan.

Pembagian takjil Masjid Jogokaryan/Foto: Hermard
Pembagian takjil Masjid Jogokaryan/Foto: Hermard
Foto-foto itu tidak selalu foto-foto baru, tetapi bisa juga foto lima tahun terakhir.  Menyajikan momen seputar masjid, tempat-tempat berjualan menu berbuka puasa, kuliner unik, tempat berbuka puasa, sudut-sudut masjid yang menarik,  dan foto-foto human interest berkaitan dengan berbagai tradisi bulan Ramadan.

Mengapa masjid? Karena masjid merupakan simbol syiar Islam (Moh. Hasim) dan sekaligus sebagai pusat kegiatan keagamaan. 

Dijelaskan lebih jauh bahwa keberadaan masjid merupakan salah satu tempat pengabdian seorang hamba kepada penciptanya, menjadi elemen penting dalam ritual peribadatan umat Islam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun