"Iya Mas Noer dan Mas Herry, saya merasa terhormat. Semoga tulisannya nanti tidak mengecewakan sampeyan yang sudah datang dari jauh-jauh dari Yogya," ujar Ahmad Tohari saat kami berpamitan.
Setelah buku itu terbit, bukan saja kami menerima pujian dari petinggi PT Pupuk Sriwidjaja  dari sisi tampilannya, tetapi mereka mengacungi jempol setelah membaca kata pengantar yang ditulis Ahmad Tohari.Â
Dengan cerdik tulisan itu menggambarkan perkenalan Tohari kecil dengan pupuk urea, bagaimana lidi jika disatukan akan menjadi kekuatan besar, seperti  saat seluruh fungsi-fungsi organisasi  PT Pusri Sriwidjaja bersinergi.
Bagaimana, sudah siap membangun persahabatan dengan mengedapankan kreativitas dan kerelaan saling berbagi? (Herry Mardianto)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!