Mohon tunggu...
Herlina Harianty Lubis
Herlina Harianty Lubis Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Jambi

Mahasiswa Administrasi Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini

24 Maret 2021   11:40 Diperbarui: 24 Maret 2021   12:40 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kemajuan pada zaman sekarang sangat lah tinggi, karena itu pendidikan sangatlah perlu sejak dini harus dilakukan demi untuk  masa depan mereka. Mangkanya para orang tua sekarang saling berlomba-lomba untuk menyekolahkan anak-anak mereka mulai dari TK (taman kanak-kanak) sampai ke perguruan tinggi. 

Tidak peduli mereka mampu atau tidak untuk menyekolahkan anak-anak mereka yang terpikir dibenak mereka hanya lah untuk memajukan masa depan anak-anak walaupun biaya pendidikan saat ini bertambah tinggi, mereka akan semaksimal mungkin untuk bekerja demi pendidikan si anak.
Menurut Alek Kurniawan ia mengatakan Pendidikan terbaik akan dapat diperoleh anak ketika metode dan sistem pembelajaran dikelas sesuai dengan gaya belajar. 

Oleh karena itu sebelum menentukan pilihan sekolah mana yang akan dimasuki, sebaiknya orang tua harus terlebih dahulu mengetahui kemampuan dan kebutuhan si anak. Yang mana hal ini untuk memastikan bagaimana anak dapat mengikuti proses pembelajaran dengan menyenangkan tanpa merasa tertekan sesuai dengan kemampuan anak.  

Para orang tua harus mengetahui pentingnya pendidikan bagi anak sejak berusia 1 tahun hingga 3 itu sebenarnya sudah cukup penting untuk mengasah pengetahuan pada anak tersebut,karena dengan mereka memiliki berbagai kemampuan tentunya sudah dapat dibentuk sedari dini. Namun dengan jumlah penduduk indonesia yang besar ini dan lembaga anak usia dini masih bersifat seadanya dan masih banyak yang belum menemui kriteria pada pendidikan anak usia dini , apalagi pos paud yang merupakan suatu perkembangan dari posyandu terintegrasi, dimana pada awalnya lembaga ini diarahkan untuk mengadakan timbangan badan dan juga memberikan makanan yang sehat yang berfungsi untuk memberikan stimulasi pendidikan.  

Menurut Zahra Dina Fauziyah berpendapat  bahwa Pada usia 4 tahun ini anak baru mulai masuk TK (taman kanak-kanak). Baik itu TK yang biasa atau TK al quran yang dikenal dengan TKA (taman kanak-kanak al quran) atau TPQ (taman pendidikan al quran). Itu artinya, sebagian tanggung jawab pendidikan anak terlimpah kan pada para guru TK tersebut. 

Namun salah besar apabila orang tua menyerahkan pendidikan anak 100% pada lembaga pendidikan, karena kegagalan pendidikan kepribadian anak kebanyakan karena kegagalan pendidikan dalam rumah; yaitu pendidikan orang tua. Dalam konteks pendidikan orang tua, ibulah yang paling memegang peranan penting dalam mendidik anak. Maka dari itu,  sukses atau tidaknya masa depan anak, baik buruknya kepribadiannya, akan sangat tergantung pada ibu dalam proses pendidikannya. Terutama dalam pendidikan anak usia dini (paud) yakni usia 0 -- 6 tahun dan 6 -- 16 (usia sd smp). Tentu saja peran seorang ayah tak kalah pentingnya, terutama dalam proses pembangunan kepribadian.

Ariyanti mendefinisikan bahwa anak usia dini berada dalam masa ke masa di sepanjang rentang usia perkembangan manusia. Masa ini merupakan periode sensitif, selama masa inilah anak secara khusus mudah menerima stimulus-stimulus dari lingkungannya. Pada masa ini anak akan  siap untuk melakukan berbagai kegiatan dalam rangka memahami dan menguasai lingkungannya. 

Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan yang diberikan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia 6 tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan pada jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.

Pendidikan adalah merupakan hal yang terpenting bagi kemajuan untuk sebuah bangsa. Karena setiap warga negara harus dan wajib mengikuti jenjang pendidikan, baik itu jenjang pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah ataupun perguruan tinggi. 

Kebanyakan orang tua dalam memulai proses masuk ke lembaga pendidikan, mengabaikan pendidikan anak usia dini, padahal untuk membiasakan diri dalam mengembangkan pola pikir anak pendidikan sejak usia dini sangat  diperlukan.  Karena anak usia dini memiliki karakter yang berbeda dengan orang dewasa, karena itu baik pendidik maupun orang tua harus memahami bagaimana menerapkan suatu metode belajar  yang cocok untuk anak. Bagaimana desain pendidikan sangat diperlukan oleh guru dalam memahami proses pembelajaran anak usia dini.

Menurut pendapat saya tentang seberapa pentingnya (PAUD) pendidikan anak usia dini. Pendidikan PAUD ini sangatlah penting bagi anak karena sangat banyak hal positif yang akan mereka terima. Ketika orang tua menyekolahkan anaknya ke lembaga seperti TK( Taman Kanak), KB (Kelompok Bermain) atau TPA dan Satuan PAUD  disana mereka banyak mendapatkan pengetahuan misalnya seperti adanya kegiatan di PAUD yang menanamkan kedisiplinan,kejujuran dan masih banyak hal positif lainnya. Dan PAUD juga akan menyiapkan anak-anak untuk siap memasuki jenjang pendidikan berikutnya agar mereka tidak takut lagi dalam mengahadapi dunia pendidikan. Itu lah beberapa alasnya mengapa pendidikan PAUD itu sangat diharuskan untuk perkembangan anak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun