Dana pensiun merupakan penghasilan pasif yang kita persiapkan  pada waktu kita masih aktif bekerja (memiliki penghasilan aktif) untuk digunakan untuk membiayai kehidupan kita  setelah tidak bekerja lagi (tidak memiliki penghasilan aktif).
Bahkan sebaiknya dipersiapkan jauh sebelum masa pensiun tiba.
Sebelum lebih lanjut membicarakan dana pensiun yang merupakan penghasilan pasif, saya sampaikan terlebih dahulu apa yang dimaksud penghasilan pasif.
Penghasilan pasif diperoleh dari apa yang sudah kita kerjakan di masa lalu.
Disebut juga residual income atau penghasilan dari apa yang kita kerjakan sebelumnya.
Selama ini kita  mendapatkan penghasilan kalau bekerja (penghasilan aktif). Maka agar kita masih mendapatkan penghasilan ketika sudah tidak bekerja lagi maka kita harus mempersiapkan penghasilan pasif.
Selanjutnta, agar biaya hidup dan gaya hidup kita tidak turun sewaktu nanti kita pensiun maka dana pensiun kita minimal harus sama dengan penghasilan kita sewaktu kita masih bekerja per periode (per bulan).
Dengan kata lain penghasilan pasif kita harus sama dengan penghasilan aktif kita.
Penghasilan pasif yang merupakan dana pensiun kita umumnya berasal tabungan yang sudah kita siapkan pada lembaga dana pensiun. Namun biasanya besar dana pensiun yang kita terima tidak mencukupi untuk biaya dan gaya hidup kita.
Berarti kita harus membesarkan tabungan pensiun pada lembaga dana pensiun tersebut.
Atau mempersiapkan secara mandiri lewat instrumen investasi yang memberikan bagi hasil yang baik.