Mohon tunggu...
Hendra Setiawan
Hendra Setiawan Mohon Tunggu... Pernah menjadi Penyelenggara Pemilu, Entry Data Sensus di Badan Pusat Statistik. Kini sebagai guru di MTs dan MA swasta

Namanya adalah Hendra Setiawan, lahir di Bojonegoro, 25 tahun yang lalu. Hendra adalah panggilan akrabnya, ia terlahir di keluarga yang sangat sederhana di Desa Ngulanan, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro. Jika ingin melihat artikel atau jurnal saya yang lain klik https://scholar.google.com/citations?user=SQsRhpEAAAAJ&hl=id&oi=ao

Selanjutnya

Tutup

Bola

Power Super Sub : Kawan dan Lawan

10 Mei 2025   23:32 Diperbarui: 11 Mei 2025   05:22 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lomba Handball di Unesa (Sumber: Dokumen Pribadi)

Kali ini, saya akan cerita tentang pengalaman saya yang senag sekaligus sedih karena saya berhasil menjadi juara 1 lomba handball tapi juga sedih karena di turnamen tersebut saya hanya menjadi pemain cadangan

Pada tanggal 16 november 2017 tim handball smapa akan berangkat ke Surabaya untuk mengikuti turnamen hadball di unesa. Setiap anggota tim membayar 100 ribu untuk akomodasi,konsumsi dan registrasi lomba. Pada pukul 08.00, semua anggota tim sudah berkumpul di terminal bojonegoro untuk naik bus menuju terminal bungurasih. Pukul 13.00, bus sudah sampai di bugurasih lalu semua anggota tim langsung turun untuk makan siang terlebih dahulu. Setelah selesai makan siang, semua anggota naik angkot untuk menuju ke lidah wetan unesa. Pada pukul 15.00, semua anggota sudah sampai di kost tempat menginap selama lomba, Selanjutnya,tim melakukan latihan ringan untuk lomba besok.

Pada keesokan harinya tanggal 17 november 2017,  pada pertandingan pertama berhasil menang W.O atas SMK 2 tuban, di pertandingan kedua berhasil mengalahkan sma Surabaya, pertandingan ketiga mengalahkan sma driyorejo gresik, dan pertandingan terakhir imbang melawan sma sumberrejo dan berhasil lolos ke semi final.

Pada hari terakhir ada pertandingan semifinal dan final, tim kami berhasil mengalahkan man 2 tuban dan di final kembali bertemu sma driyorejo gresik yang diadakan malam hari. Akhirnya tim kami kembali berhasil menang dan sukses menjadi juara. Saya hanya bermain 2 menit sebagai kipper melawan sma sumberjo. Selain itu, saya hanya menjadi cadangan. Tim saya merayakan kemenangan itu dengan makan malam bersama.

Keesokan harinya tanggal 18 november 2017 tim kami pulang ke bojonegoro dan kembali dengan selamat. Pada upacara bendera hari senin, tim kami mendapat reward dari sekolah

Sekian cerita pengalaman dari saya semoga bisa menjadi inspirasi untuk teman teman semuanya

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun