Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kalah dari Liverpool di Anfield, Banyak Pertanyaan untuk Solskjaer

21 Januari 2020   06:45 Diperbarui: 21 Januari 2020   06:54 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Solskjaer (Foto Getty Images)

Manchester United harus mengakui keunggulan tuan rumah Liverpool dengan dua gol tanpa balas ketika mereka berlaga di Anfield, Minggu (19/1/20). Gol dari Virgil van Dijk dan Mohamed Salah memberi pemuncak klasemen Premier League ini meraih kemenangan beruntun ke-13.

Dalam laga malam itu banyak sekali hal yang dipertanyakan dengan cara Solskjaer meracik tim asuhannya. Misalnya formasi yang digunakan dan sosok pemain sebagai starting line up yang diturunkan Ole Gunnar Solskjaer.

Menurut Premierleague.com (19/1/20), Solskjaer menurunkan formasi 3-4-3 dengan memainkan 3 bek , Harry Maguire, Victor Lindelof dan Luke Shaw. 

Dua wing bek mereka, Brandon Williamns dan Aaron Wan Bissaka digeser agak ke depan sejajar dengan dua gelandang, Fred dan Nemanja Matic. Mereka mendukung trio penyerang, Daniel James, Martial dan Andreas Pereira.

Mengamati permainan kedua tim, sebenarnya United cukup memberikan perlawanan yang berarti terutama pada babak kedua. Namun pada babak pertama United benar-benar berjuang menerima serangan demi serangan Liverpool.

Menghadapi pola 4-3-3 menyerang yang agresif dari Liverpool, herannya Solskjaer hanya menempatkan 3 bek tengah sekaligus. Hal ini sangat merepotkan mereka terutama Luke Shaw di sector kiri yang harus menjaga pergerakkan Mohamed Salah. 

Shaw kewalahan hingga akhirnya harus menerima kartu kuning karena melanggar Mohamed Salah. Sementara Lindelof juga keteteran menjaga Sadio Mane di sisi kanan pertahanan United.

Harry Maguire sebagai leader di jantung pertahanan juga harus kecolongan dengan gol sundulan Virgil van Dijk yang memanfaatkan tendangan sudut Alexander Arnold. 

Ini adalah tugasnya Maguire menjaga sentral pertahanan United. Kerumunan pemain United pada menit ke-14, tidak mampu mencegah sundulan pemain asal Belanda itu.

Sesungguhnya pada babak pertama itu Roberto Firmino berhasil membuat gol karena pergerakkannya di area penalty tidak terjaga. Namun gol ini dibatalkan oleh VAR karena sebelumnya Van Dijk dianggap melanggar David De Gea.

Firmino, Salah dan Van Dijk (Foto Premierleague.com) 
Firmino, Salah dan Van Dijk (Foto Premierleague.com) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun