Mohon tunggu...
Hendry Sianturi
Hendry Sianturi Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

manusia yang miskin wawasan.\r\n"corgito, ergo sum; Aku berpikir maka aku ada"

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tiga Gadis Pianis Menghipnotis Jakarta

28 April 2014   07:49 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:07 412
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Adapun Josephine membawa 3 instrumen, yaitu: Prelude and Figure No.19 in A major BMW 888 karya J.S.bach, Etude OP.10, No.12 karya F. Chopin, Danzas Argentinas, OP.2, No.2: Danza de la Moza Donosa karya A. Ginastera.

Hanna Anindita sendiri membawa 4 judul instrument, yaitu: Little Variations karya A. Sukarlan, Etude OP.25 No. 12 karya F. Chopin, Rondo Capriccioso OP.14 in E Major karya F. Mendelssohn, dan Prelude from Suite Bergamasque karya C. Debussy.

Sedangkan Angelica Liviana membawa cukup banyak judul instrument. Remaja yang juga mengajar di Clavier Academy ini setidaknya memainkan instrument, Sonata No.17 OP.31 dan No.2 in D Minor karya Beethoven, Concert Etude No.3 in D-flat Major karya F. Liszt serta Partita no.5 in G Major BWW 829 karya J.S.Bach.

Selain alunan yang indah, kecepatan tangan-tangan gadis remaja ini patut diapresiasi. Tentunya ini bukan seperti sulap. Mereka sudah melewati proses latihan yang panjang dan konsisten. Selain itu, mereka telah mendapat dukungan yang tinggi khususnya dari keluarga. Permasalahannya sekarang, apakah setiap keluarga akan merelakan buah hatinya menjadi pianis? Apalagi di Indonesia, paradigma masyarakat terhadap musisi seakan hanya profesi sekunder yang tak menjanjikan kesejahteraan hidup. Paling tidak, tiga pianis remaja ini, telah membuktikan bahwa kebahagian hidup bukan pada kenikmatan materi. Lebih penting lagi adalah, bagaimana kita bisa melakukan sesuatu yang kita senangi.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun