Mohon tunggu...
Heddy Yusuf
Heddy Yusuf Mohon Tunggu... Jurnalis - Ingin jadi orang bijaksana, eh..jadinya malah Bijak sini - Bijak situ...
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Tulislah apa yang mau kau tulis

Selanjutnya

Tutup

Hukum

DPRD Karawang Ribut Melulu, Gegara Penanganan Covid 19 Rp 50 M

8 April 2021   22:01 Diperbarui: 8 April 2021   22:01 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

"Mantap tindakan Bung Toto, jangan tanggung-tanggung sekalian saja jadi Justice Collaborator yang memiliki peran sangat penting dalam memberikan informasi kepada APH dalam mengungkap tindak pidana korupsi yang tergolong kejahatan kerah putih terorganisir," ujar Ikhsan (35) warga Karawang simpatisan fanatik PDIP.

Korupsi sebagai white collar crime, karena melibatkan pemegang kekuasaan seperti anggota legislatif, eksekutif, pengusaha, sampai kepala daerah posisi pelaku yang memiliki kuasa dari sisi politik hingga materi berlebih sulit terungkap. Sehingga dibutuhkan orang yang berstatus Justice Collaborator. 

Menurut Toto Suripto, menilai isyu ini menyangkut integritas lembaga, jika memang selama ini diduga ada oknum yang bermain dan menikmati keuntungan dari penaggulangan Covid-19, Toto meminta APH untuk bergerak.

"Kalau memang ada dan ditemukan, saya harap segera diusut. Sebagai anggota DPRD dan mantan Ketua DPRD Karawang, saya merasa terusik dengan adanya isyu miring ini," tegas Toto.

"Jika betul ada wakil rakyat yang main-main menikmati uang penanggulangan dana Covid-19 sangat memalukan dan patut dipertanyakan integritasnya sebagai anggota DPRD dan hal ini tidak boleh dibiarkan. Saya harap segera diusut," ujar Toto Suripto kepada wartawan di Gedung DPRD Karawang, Rabu (17/03/2021). https://spiritnews.co.id/2021/03/17/pengadaan-hotel-tempat-isolasi-covid-19-jadi-bancakan-oknum-dprd-toto-saya-harap-segera-diusut/?amp

Ketua Partai Golkar Berang

Tudingan Toto dianggap bikin gaduh. Padahal Toto sendiri merupakan mantan Ketua DPRD Kabupaten Karawang periode 2014-2019 dan kini menjabat sebagai anggota Komisi IV DPRD Karawang. Hingga Ketua Golkar Karawang, Syukur Mulyono berang dan mengatakan, Toto janganlah menepuk air di dulang yang akhirnya terpercik muka sendiri, Kamis (08/03/2021).

Mulyono menilai sikap Toto Suripto tidak etis, karena sebagai anggota dewan menuduh koleganya sendiri sesama anggota DPRD Karawang. Hingga Mulyono meminta Badan Kehormatan (BK) DPRD Karawang memanggil Toto untuk memberikan klarifikasi atas tudingannya itu.

"Kalau Toto tidak bisa membuktikan tuduhannya, maka layak diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku," katanya. https://delik.co.id/2021/03/18/bikin-gaduh-soal-cashback-mulyono-toto-janganlah-menepuk-air-didulang-terpercik-muka-sendiri/

Ribut Pro-Kontra di DPRD yang Tak Kompak

Terbelah dan tidak ada kekompakan di internal DPRD menyulut pro-kontra antara yang kompak dan yang tidak kompak. Perlu diketahui Mulyono sebelumnya adalah Ketua LSM Kompak, kini menjadi Ketua Partai Golkar Karawang. Sedangkan Toto Suripto PDIP, ya jelas...Tidak kompak.    

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun