H. Omon Suryana Calon Bupati Karawang, Didukung Berbagai Elemen Masyarakat

Karawang - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Karawang akan diselenggarakan pada 9 Desember 2020 mendatang. Bursa Calon Bupati dan Wakil Bupati Karawang mulai banyak bermunculan, namun yang jadi trending topik, pembicaraan hangat di tengah masyarakat Karawang sekarang ini adalah, siapakah Calon Bupati dan Wakil Bupati dari Partai Gerindra?     

Setelah Badan Pemenangan Pemilihan Kepala Daerah (BAPPDA) DPC Partai Gerindra Karawang mengadakan Fit and Proper Test bagi Bakal Calon (Balon) Bupati dan Balon Wakil Bupati Karawang Periode 2020-2025, di kantor Sekretariat DPC Gerindra Karawang. Rabu, (24/6/2020) kemarin.

Menurut Danu Hamidi, selaku Ketua BAPPDA DPC Gerindra Karawang mengatakan, dari enam orang pendaftar itu hanya satu saja yang mengajukan pencalonannya sebagai Wakil Bupati Karawang, yakni, Ajang Sopandi, ke lima orang lainnya mendaftar sebagai Bakal Calon Bupati.

Kelima orang tersebut adalah,  H. Omon Suryana, Ahmad "Jimmy" Zamakhsyari, Jenal Arifin, Daday Hudaya dan Gina Fadlia Swara.

Fit and Proper Test atau uji kepatutan dan kelayakan itu terkait visi dan misi Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati yang telah mendaftarkan diri di Partai Gerindra.  

Uji kepatutan dan kelayakan ini dilakukan untuk menyamakan visi dan misi calon sesuai manifesto visi dan misi Partai Gerindra yang mengedepankan pro-rakyat, diantaranya masalah sosial, ekonomi dan budaya.  

Fit and Proper Test Ke 2 Diadakan Bandung

Setelah BAPPDA DPC Partai Gerindra Karawang mengadakan Fit and Proper Test yang pertama, besok pada hari Selasa 30 Juni 2020. Dewan  Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Provinsi Jabar mengadakan Fit and Proper Test yang ke dua, di kota Bandung.

Ada yang menarik perhatian, salah satu dari Bakal Calon Bupati Karawang yang sedang naik daun dan jadi pembicaraan masyarakat Karawang kali ini, salah satu kandidat itu adalah H. Omon Suryana, beliau seorang pengusaha sukses asli kelahiran Karawang.  

Setelah mengikuti tes yang pertama di Karawang, H. Omon Suryana berhasil lolos. Kemudian mengikuti Fit and Proper Test yang ke dua di Bandung. Dalam undangannya dari DPD Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Provinsi Jabar, No.06.025/A/DPD GERINDRA-JABAR/2020, Perihal: Fit and Proper Test di DPD Partai Gerindra, Jl. PH. H. Mustofa No. 58 Bandung - Jabar. Yang digelar pada hari Selasa, 30 Juni 2020, besok lusa.

Sementara itu, menurut pengamat politik Nanang Nuryamin mengatakan, H. Omon Suryana bisa jadi "Kuda Hitam", keikutsertaannya menjadi Balon Bupati mengejutkan publik. Karena beliau dinilai masyarakat sebagai sosok pengusaha yang bersih. Dengan kata lain beliau mencalonkan diri menjadi Bupati Karawang itu pendanaannya, asal-usul keuangannya tidak terkontaminasi oleh uang APBD Kabupaten Karawang, uang rakyat Karawang.  

(foto: dokpri)

"Nggak ada tuh, uang Negara yang dipakai H. Omon untuk kepentingan pribadi, nyalon Bupati," kata Nanang.

"Jadi pembiayaannya sebagai Cabup Karawang H. Omon itu murni dari hasil uasahanya sendiri, sebagai pengusaha sukses. Tidak ada kontaminasi duit APBD, apalagi kampanye menggunakan fasilitas Pemda," tegas Nanang.  

Nanang menambahkan, "H. Omon Suryana sebagai putra daerah yang kini menjadi pengusaha sukses, ingin berkontribusi membangun daerah kelahirannya. Membangun Karawang menjadi lebih baik dan lebih maju dari sebelumnya. Beliau mampu menyerap aspirasi rakyat, untuk itu H. Omon Suryana bertekad mengikuti perhelatan Pilkada Kabupaten Karawang 2020," ujarnya.

"H. Omon Suryana itu memiliki banyak pendukung, baik dari para petani, nelayan, buruh, pedagang, para seniman dan budayawan. Dukungan datang dari berbagai elemen masyarakat. Karena beliau akrab dengan masyarakat kecil pedesaan, dan dinilai sebagai pengusaha muda yang pro-ekonomi kerakyatan yang menjadi visi dan misinya," ungkap Nanang.  

"Saya pernah menyaksikannya dalam sebuah pertemuan, audensi dengan masyarakat di daerah Cilamaya. Ternyata, pak Haji punya banyak pendukung yang luar biasa. Bayangan saya silaturahmi  internal biasa saja gitu...  Tapi faktanya masyarakat begitu antusias berdatangan.

Ternyata memang banyak warga yang menokohkan beliau. Sehingga semua kumpul pada waktu itu. Saya yakin, Kabupaten Karawang ini memang butuh Bupati baru. Sebab Bupati lama sudah gagal. Jadi harap minggir..!" pungkas Nanang Nuryamin mengakhiri wawancara. (dot)