Pagi yang cerah di SDN 4 Sumberagung disambut dengan suasana berbeda. Tidak seperti hari-hari biasanya ketika siswa berbaris rapi untuk memulai kegiatan belajar mengajar, kali ini ada semangat yang terasa lebih menggebu. Siswa-siswa kelas 4, 5, dan 6 datang dengan wajah penuh rasa ingin tahu. Di tangan mereka ada catatan kecil, sebagian membawa laptop, dan sebagian lainnya tak sabar menunggu giliran untuk duduk di depan layar proyektor yang sudah disiapkan.
Hari itu sekolah menggelar sebuah acara spesial bertajuk "Workshop Kreatif Canva: Mengenal Projek Digital & Karakter Hebat Siswa". Sebuah kegiatan yang tidak hanya mengajarkan siswa mengenal aplikasi desain grafis Canva, tetapi juga bagaimana mereka bisa menggunakan teknologi untuk mengekspresikan diri, menyampaikan ide, dan membentuk karakter yang kuat.
Mengapa Workshop Ini Penting?Kita hidup di zaman di mana teknologi hadir hampir di setiap lini kehidupan. Anak-anak yang sekarang duduk di bangku sekolah dasar adalah generasi digital yang sehari-hari akrab dengan gawai, aplikasi, dan dunia maya. Namun, akrab dengan teknologi tidak selalu berarti mampu menggunakan teknologi secara bijak dan produktif.
Di sinilah pentingnya kegiatan seperti workshop kreatif Canva. Melalui workshop ini, siswa diajak untuk melihat teknologi dari sisi yang lebih bermanfaat. Canva, yang selama ini dikenal luas sebagai aplikasi desain sederhana, ternyata dapat menjadi sarana untuk melatih kreativitas, menyusun projek digital, sekaligus menanamkan nilai-nilai karakter yang positif.Workshop ini ibarat jendela baru yang dibuka untuk siswa. Mereka tidak hanya belajar pelajaran matematika, bahasa Indonesia, atau IPA seperti biasanya, tetapi juga dikenalkan pada dunia desain grafis digital yang seru dan penuh tantangan.
Suasana yang Menghidupkan Semangat Begitu pemateri mulai menjelaskan, perhatian siswa langsung tertuju pada layar. Canva ditampilkan dengan aneka pilihan template berwarna-warni yang menarik. Anak-anak tampak kagum, bahkan ada yang langsung berseru, "Wah, kayak desainer betulan ya Bu!"Langkah demi langkah dijelaskan dengan sabar: mulai dari membuat akun, memilih template, mengganti teks, menambahkan gambar, hingga menyusun desain sesuai selera. Setelah itu, siswa diberi kesempatan mencoba langsung.
Inilah momen yang paling ditunggu. Tangan-tangan kecil mulai sibuk mengklik, menyeret, dan menata elemen desain. Ada yang memilih membuat poster tentang menjaga lingkungan, ada yang membuat undangan ulang tahun, ada pula yang mencoba mendesain kartu ucapan untuk orang tua. Suasana kelas berubah riuh, penuh canda tawa, tetapi juga serius ketika mereka ingin menyelesaikan karyanya.Bagi sebagian siswa, ini adalah pengalaman pertama mereka mendesain sesuatu secara digital. Tantangan tentu ada---mulai dari bingung memilih font, salah menempatkan gambar, hingga lupa cara menyimpan hasil desain. Namun semua itu menjadi bagian dari proses belajar yang menyenangkan.
Projek Digital Siswa: Kreativitas yang Tak TerbatasKarya-karya yang lahir dari tangan siswa sungguh beragam. Ada poster dengan warna mencolok yang berisi ajakan menjaga kebersihan sekolah, ada desain kartu ucapan bertema Hari Guru dengan hiasan bunga yang manis, bahkan ada kelompok yang berinisiatif membuat presentasi tentang cita-cita mereka di masa depan.Melihat hasil itu, kita bisa menyadari betapa besar potensi kreativitas anak-anak jika diberikan kesempatan dan wadah yang tepat. Teknologi bukan lagi hanya soal bermain game atau menonton video, melainkan bisa menjadi media belajar yang melatih daya imajinasi dan keterampilan komunikasi.
Setiap projek digital yang dibuat siswa membawa pesan sederhana namun mendalam: mereka bisa menyuarakan ide, menyalurkan ekspresi, dan menghasilkan karya nyata yang bermanfaat.Karakter Hebat yang Tumbuh Bersama Projek DigitalWorkshop ini tidak hanya menekankan pada hasil karya, tetapi juga pada proses pembentukan karakter. Saat bekerja dalam kelompok, siswa belajar untuk saling berbagi tugas. Ada yang memimpin jalannya diskusi, ada yang memberikan ide kreatif, dan ada yang fokus mengeksekusi desain.Di momen itu terlihat jelas nilai karakter yang muncul:Kerja sama saat mereka harus menyatukan ide yang berbeda.Tanggung jawab ketika setiap anggota kelompok harus menyelesaikan bagiannya.Menghargai perbedaan pendapat ketika ide-ide yang muncul tidak semuanya sama.Percaya diri ketika akhirnya mereka diminta mempresentasikan hasil karya di depan teman-teman.Nilai-nilai inilah yang kelak akan membentuk mereka menjadi pribadi tangguh di masa depan. Dunia digital boleh berubah cepat, tetapi karakter yang kuat akan menjadi fondasi utama dalam menghadapi segala perubahan.
