Mohon tunggu...
Hastira Soekardi
Hastira Soekardi Mohon Tunggu... Administrasi - Ibu pemerhati dunia anak-anak

Pengajar, Penulis, Blogger,Peduli denagn lingkungan hidup, Suka kerajinan tangan daur ulang

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Manfaat Lain dari Daun Pepaya

2 Desember 2020   02:34 Diperbarui: 2 Desember 2020   02:42 350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : dok pribadi

Memasuki musim hujan , tetiba saja daun dari beberapa tanamanku mulai bolong-bolong. Usut punya usut ternyata belalang mulai merajalela. Suka sebal melihat daun yang tadinya bagus habis digerogoti oleh belalang. 

Tanya sana sini gimana cara agar bisa mengusir belalang tapi tanpa bahan kimia. Hal ini karena beberapa tanaman yang bisa dimakan kalau ada bahan kimianya tentunya ada residunya. Dan karena belum ada yang bisa menjawab pertanyaan , makanya carilah di google. 

Ternyata daun pepaya bisa mengusir belalang. Wah kalau memang demikian tentunya sangatlah mudah , karena daun pepaya sendiri adalah daun yang mudah didapat dan bahan-bahan lainnya juga tak banyak. 

Jadi sangat sederhana sekali, semua bisa mengerjakannya sendiri. Karena menggunakan daun pepaya makanya pestisidanya disebut dengan biopestisida.

Getah pepaya mengandung enzim yang dikenal dengan protease seperti papain dan kinopapain, serta menghasilakna senyawa golongan alkaloid, trepenoid, flavanoid dan asam amino non protein yang sangat beracun bagi serangga pemakan tumbuhan. 

Residunya mudah terurai sehingga aman bagi lingkungan. Papain adalah enzim hidrolase sistein protease yang ada pada getah tanaman papaya, baik di daun, batang maupun buahnya. 

Getah pepaya mengandung sedikitnya tiga jenis enzim yaitu papain (10%), khimopapain (45%), dan lisozim (20%). Komponen paling aktif dari getah pepaya adalah khimopapain, yaitu enzim yang mampu menggumpalkan susu dan mengempukan daging.

Selain itu kandungan senyawa yang terdapat dalam daun pepaya. Daun pepaya (Carica papaya) mengandung berbagai macam zat, antara lain : vitamin A 18250 SI , vitamin B1 0,15 mg, vitamin C 140 mg, kalori 79 kal, protein 8,0 gram, lemak 2 gram, hidrat Arang 11,9 gram, kalsium 353 mg, fosfor 63 mg, besi 0,8 mg, air 75,4 gram, papayotin, kautsyuk, karpain, karposit.

Daun pepaya mengandung bahan aktif "Papain", sehingga efektif untuk mengendalikan "ulat dan hama penghisap"

Nah untuk membuatnya sangatlah mudah

Alat dan bahan yang dibutuhkan

  • Botol plastik
  • Corong
  • Daun pepaya
  • Air
  • Blender atau ulegan

Cara membuatnya

  • Daun pepaya diblender atau bisa juga digerus dengan ulegan sampai halus
  • Masukan botol plastik dan masukan air
  • Tutup dan simpan selama 2 hari 2 malam
  • Buka dan saring airnya masukan ke dalam botol semprot dan siap digunakan.

Sumber gambar : dok pribadi
Sumber gambar : dok pribadi
Tanaman pepaya ini tumbuh dengan tinggi mencapai 8-10 meter.. Daunnya berbentuk menjari.Buahnya bulat lonjong , saat belum matang berwarna hijau dan setelah matang berwarna kuning kemerahan. 

Tanaman pepaya ini yang banyak dimanfaatkannya adalah buahnya. Ini dikarenakan buah pepaya sangat manis. Selain itu punya nilai nutrisi yang bagus buat tubuh manusia. Dan bisa digunakan untu masakan biasanya daun atau bunga pepaya.

Daun pepaya bisa disayur atau buat lalapan. Bunga pepaya bisa ditumis. Jadi daun pepaya selain bisa untuk masak juga bisa digunakan untuk pestisida alami. 

Tentunya ini sangat menguntungkan kalau kita memiliki pohon pepaya. Dari daun, bunga bisa dimanfaatkan semuanya baik untuk manusia atau untuk keperluan tanaman yang kita tanam. 

Enak kan?  Pemanfaatan daun pepaya sebagai pestisida cocok untuk keamanan dari sayur-sayur yang kita tanam. Tak ada residu yang berbahaya dan biaya lebih murah. Jadi kita mulai kembali ke alam. Mencari pestisda alami yang ada dalam lingkungan sekitar kita. Salam Hijau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun