Mohon tunggu...
H.Asrul Hoesein
H.Asrul Hoesein Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang Sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Jakarta http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Founder PKPS di Indonesia | Founder Firma AH dan Partner | Jakarta | Pendiri Yayasan Kelola Sampah Indonesia - YAKSINDO | Surabaya. http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Surya Paloh Cengeng? Mau Beda Jokowi tapi Tidak Mau Terima Risiko

13 November 2022   13:13 Diperbarui: 13 November 2022   14:10 1067
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jokowi dan Surya Paloh berpelukan di HUT ke-8 NasDem di JI-Expo, Kemayoran, Jakarta, 11/11/2019. Sumber: ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso By Kompas

Asman memilih mundur dari jabatannya sebagai menteri, daripada mendua hati itu tidak enak. Bagi Asman mundur lebih terhormat. Harusnya Nurbaya Bakar, Syahrul Yasin Limpo dan Johnny Gerard Plate ikuti Asman yang mundur dari menteri, itu gentle. 

Baca juga: Jokowi Vs Surya Paloh? NasDem Harus Tarik 3 Menterinya sebelum di Reshuffle

Memang pedis meninggalkan sebuah jabatan kekuasaan yang sudah enak dirasakan. Tapi harus ikuti realita yang ada, jangan mau enaknya saja. Tapi tidak mau sedikit rugi, itu bukan politikus cadas namanya Bang Surya.

Sebagai masyarakat biasa tanpa ada pro pada satu partai politik (parpol), penulis minta sebaiknya Bang Surya sebagai pengendali NasDem,  tarik tiga menterinya di Kabinet Indonesia Maju. Malu donk berkaki dua.

Masyarakat akan lebih simpati pada NasDem dan secara pribadi hormat pada Bang Surya Paloh bila tarik menterinya lalu konsentrasi urus Anies Baswedan, itu baru disebut politikus hebat dan gentle.

Baca juga: Banyak Terkecoh! Surya Paloh Gercep Deklarasi Anies Capres 2024, Ini Kalkulasinya?

Kalau masih bertahan dan memohon pada Presiden Jokowi agar jangan putuskan hubungan dengan Nasdem, itu sama saja melempar batu sembunyi tangan Bang Surya.

Baca juga:  Skenario Gagalkan Anies Baswedan Dapat Tiket Pilpres 2024

Setelah tarik menterinya dan mau jadi oposisi di ahir pemerintahan Presiden Jokowi, ya sah-sah saja daripada berkaki dua.

Jadi pilihan terbaik diantara pilihan terburuk adalah Bang Surya Paloh tarik menterinya di Kabinet Jokowi-Ma'ruf daripada nantinya di reshuffle juga ujungnya, tambah bikin malu saja.

Agar lebih konsentrasi mengurus koalisi yang belum tuntas, memang seharusnya izin ke Presiden Jokowi untuk menarik tiga menteri yang berasal dari NasDem. Itu lebih gentle Bang Surya.

Bagaimana pendapat Anda?

Jakarta, 13 November 2022.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun