Corona Mengajari Komunikasi Efektif
Dalam menjalin hubungan kerja atau interaksi dengan rekan-rekan kerja seprofesi dalam masa pandemi corona tidak menjadi hambatan. Justru akan lebih menambah intensitas dalam komunikasi. Tuhan mengajari bahwa sebuah pertemuan, bisa dilaksanakan tanpa harus makan-minum. Artinya tanpa berbiaya besar.Â
Termasuk dengan menggunakan aplikasi meeting atau sebuah komunikasi dalam jaringan (daring) menjadi pilihan dalam menyelesaikan pekerjaan di rumah atau work form home (WFH) karena wabah COVID-19. Makanya ke depan, pasca Covid-19. Sebaiknya dalam pertemuan justru diefisienkan. Jangan berlebihan untuk pamer kekuatan.Â
Semisal penulis dalam keseharian beraktifitas pada bidang tata kelola sampah atau waste management. Bisa lebih efektif waktunya dan hubungan daring bisa berkomunikasi beberapa kelompok kerja dalam satu hari di seluruh Indonesia. Jadi silaturahmi tetap berjalan, walau tanpa pertemuan.Â
Teknologi sangat mendukung, alternatif bisa menggunakan aplikasi mulai dari WhatsApp Chat, Line Chat, SMS atau Short Massage Service sampai fasilitas Zoom untuk Laptop, Skype hingga Hangouts melalui gadget.
Banyak alternatif teknologi saat ini dalam berhubungan dengan keperluan pekerjaan, atau memiliki alat komunikasi sendiri seperti email atau pun platform khusus. Tinggal memilih yang terbaik sesuai kebutuhan dan jangkauan pekerjaan atas sifat komunikasi itu sendiri. Terpenting pilih aplikasi yang aman dan terkendali.Â
Baca Juga:Â Cara Mengakses Ruangguru secara Gratis dengan Kuota 30 GB Telkomsel
Corona Merubah Pola Silaturahmi
Jadi kembali kepada fokus masalah bahwa tidak ada alasan untuk memutuskan silaturahmi dengan sesama, termasuk pada masa  pandemi Covid-19. Karena alasan keterbatasan ruang dan waktu. Termasuk dalam pekerjaan, sesama rekan kerja. Silaturahmi tetap terjalin.Â
Maka kesusahan apapun yang muncul dalam kehidupan yang sifatnya sementara di dunia ini, sesungguhnya akan ditemukan pula jalan keluarnya. "Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan." (QS. Alam Nasyroh: 5) Ayat ini pun diulang setelah itu, "Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan." (QS. Alam Nasyroh: 6)
Tuhan Ymk Maha Adil dan Maha Bijaksana, dalam menyesuaikan kebutuhan hamba-Nya. Tinggal bagaimana kita manusia menggunakan akal sebaik-baiknya saja. Gunakan akal untuk mendapatkan Rahmat dan Rahim-Nya.