Mohon tunggu...
Hasan2025
Hasan2025 Mohon Tunggu... Affiliate Marketing Furniture

Saya adalah pelaku UMKM yang bergerak di bidang furniture jati Jepara. Aktif menulis untuk membagikan inspirasi desain ruang tamu, produk lokal, dan pengalaman menjalankan usaha dari rumah. Tujuan saya menulis adalah untuk memperkenalkan produk berkualitas asli Indonesia ke pasar yang lebih luas.

Selanjutnya

Tutup

Home

Kenapa Gaya Vintage-Minimalis Kini Kembali Diminati?

7 Oktober 2025   23:34 Diperbarui: 7 Oktober 2025   23:34 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perpaduan gaya vintage dan minimalis menghadirkan kehangatan alami 

Tren desain rumah terus berubah seiring waktu, namun ada satu gaya yang tak pernah benar-benar hilang: vintage. Kini, perpaduan antara vintage dan minimalis kembali mencuri perhatian para pecinta interior rumah. Dari kafe, apartemen, hingga hunian pribadi, gaya ini kembali hadir membawa kehangatan dan karakter klasik yang elegan. 

Sentuhan Kayu, Rahasia Keindahan yang Tak Lekang Waktu

Kayu solid, terutama jati, menjadi elemen penting dalam menciptakan nuansa hangat yang khas gaya vintage-minimalis. Tekstur alami dan warna cokelat tua dari jati menghadirkan kesan "hidup" yang tidak bisa digantikan oleh material sintetis.
Salah satu furnitur yang banyak digunakan adalah meja konsul jati --- furniture multifungsi yang bisa mempercantik area foyer, ruang tamu, hingga sudut lorong rumah.

Minimalis Tapi Tidak Dingin

Banyak orang mengira konsep minimalis identik dengan suasana dingin dan kaku. Padahal, jika dipadukan dengan elemen vintage seperti ukiran halus, warna alami, dan pencahayaan hangat, ruangan justru terlihat lebih hidup dan berkarakter.
Inilah sebabnya gaya ini kembali populer --- sederhana, tetapi tetap punya "jiwa".

Dekorasi yang Mencerminkan Kepribadian

Gaya vintage-minimalis bukan hanya tentang tampilan, tapi juga tentang cerita di balik setiap detail. Meja konsul jati, misalnya, bisa menjadi tempat memajang foto keluarga, bunga kering, atau koleksi kecil yang punya kenangan tersendiri. Elemen ini menciptakan kedekatan emosional antara ruang dan penghuninya.

Sudut Ruang Tamu Bergaya Vintage-Minimalis dengan Meja Konsul Jati 
Sudut Ruang Tamu Bergaya Vintage-Minimalis dengan Meja Konsul Jati 

Tren Interior 2025: Kembali ke Alam

Desainer interior kini mendorong tren "back to nature", menggunakan material alami dan warna bumi seperti beige, oak, dan cokelat tua. Rumah yang dulunya bergaya industrial kini banyak dihangatkan dengan perabot kayu jati dan pencahayaan lembut.
Perpaduan antara vintage charm dan modern simplicity membuat gaya ini relevan untuk rumah masa kini.

Kesimpulan:

Gaya vintage-minimalis hadir bukan hanya karena estetika, tapi juga karena nilai emosional dan kenyamanannya. Dengan sedikit kreativitas, sentuhan kayu jati, dan tata ruang yang hangat, siapa pun bisa menghadirkan keindahan klasik di rumah modern mereka.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun