Mohon tunggu...
Harry Anjani
Harry Anjani Mohon Tunggu... Model - Stylist

Banyak bergaya setiap hari. Hari-hari penuh gaya~

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Habis Bibit Unggul, Terbitlah Beasiswa Unggulan

18 Juli 2019   04:10 Diperbarui: 18 Juli 2019   04:10 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Penerima Beasiswa Berprestasi (dokumentasi LPDP)

Masih ingat kisah "bibit unggul"? Itu lho kisah tentang mahasiswa yang menerima beasiswa pemerintah Jepang dan menang lomba di Jepang --juga-- sebagai perwakilan dari Indonesia.

Tenang, ini bukan olahan atau daur ulang atas kisah mahasiswa tersebut. Sebab, kamu tahu, ada yang jauh lebih penting dari itu, yakni beasiswa unggulan yang telah disiapkan Pemerintah Indonesia.

Jadi begini, melalui Kementerian Pedidikan dan Kebudayaan, beasiswa unggulan kembali ditawarkan untuk adik-adik yang berprestasi. Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi, namanya.

Program tersebut dibuat oleh Kementerian Pedidikan dan Kebudayaan untuk beasiswa dalam negeri mahasiswa S1, S2, maupun S3.

Sebagai syarat utama, untuk mengikuti program beasiswa unggulan ini mahasiswa baru yang sudah resmi diterima oleh perguruan tinggi.

Lalu, apakah mahasiswa yang sudah terlebih dulu kuliah masih bisa ikutan program beasiswa unggulan?

Bisa! Tapi, mahasiswa tersebut maksimal sudah semester 2 pada saat mengajukan pendaftaran.

Tata cara pendaftaran beasiswa unggulan 2019 [sumber: beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id]
Tata cara pendaftaran beasiswa unggulan 2019 [sumber: beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id]

Terdapat 18 bidang yang jadi prioritas program beasiswa unggulan ini. Untuk bidang pariwisata dan industri kreatif ada, kok. Tenang.

Jalan-jalan dan tetap kreatif nan-produktif. Sungguh memang tahu betul Kementerian Pedidikan dan Kebudayaan ini akan keinginan milenial kiwari.

Syarat utama untuk mendapat Beasiswa S1, yaitu berusia maksimal 22 tahun. Sedang untuk Beasiswa S2, berusia maksimal 32 tahun dan IPK S1 minimal 3.25 (dengan skala 4.0).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun