Mohon tunggu...
Tyo Isnandika
Tyo Isnandika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa di Universitas Sebelas Maret

Seorang Mahasiswa Semester 5 pada Jurusan Ilmu Teknologi Pangan yang suka dengan perkembangan inovasi pangan beserta cara pengolahannya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tim KKN UNS 001 bersama BPBD Karanganyar Gelar Sosialisasi dan Simulasi Bencana Tanah Longsor

31 Agustus 2023   12:30 Diperbarui: 31 Agustus 2023   12:35 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa KKN UNS 001 bersama BPBD Karanganyar dan Seluruh Unsur Masyarakat setelah Rangkaian Acara Sosialisasi dan Simulasi (Dokumentasi KKN UNS-001)

Sosialisasi dan Simulasi Bencana Tanah Longsor diselenggarakan oleh Mahasiswa KKN UNS Kelompok 01 DESTANA pada Selasa (08/08). Pada kegiatan ini, Mahasiswa KKN UNS berkolaborasi dengan BPBD Karanganyar yang melibatkan seluruh unsur masyarakat di sekitar lokasi seperti aparat desa, tenaga pendidik, warga masyarakat beserta perwakilan relawan dari dua forum relawan di Desa Gumeng yang seluruhnya berjumlah 50 orang dengan tema mitigasi pencegahan bencana tanah longsor. 

Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Gumeng yang bertempat di aula dusun gumeng dengan menghadirkan narasumber dari BPBD Kabupaten Karanganyar, Bapak Ahmad Syarif Hidayatullah, S.Sos selaku Analisis Mitigasi Bencana (BPBD) dan Bapak Mulyadi selaku Penyuluh Bencana (BPBD). Kegiatan ini dilakukan untuk menambah wawasan dan pengalaman masyarakat desa Gumeng khususnya para relawan terkait mitigasi bencana tanah longsor. Diadakannya kegiatan ini karena Desa Gumeng merupakan salah satu daerah rawan bencana tanah longsor. UNS melalui PSB LPPM UNS memiliki program kebencanaan salah satunya KKN Desa Tangguh Bencana (DESTANA). 

Pada kegiatan ini diterjunkan berbagai macam armada dan peralatan penunjang simulasi seperti mobil rangers untuk evakuasi korban, mobil ambulans, tenda darurat, tandu, kantung jenazah, dan lain sebagainya. Keseluruhan peralatan dan armada ini merupakan hasil kolaborasi antara pihak BPBD Kabupaten Karanganyar dengan Relawan Gumeng (Regeng) dan Relawan Ceto (Reco).

Pemaparan Terkait Bencana Tanah Longsor Oleh BPBD Karanganyar (Dokumentasi KKN UNS-001)
Pemaparan Terkait Bencana Tanah Longsor Oleh BPBD Karanganyar (Dokumentasi KKN UNS-001)

Rangkaian acara dimulai dari pemberian sambutan oleh Bapak Suryanto selaku Kepala Desa Gumeng dilanjutkan dengan sambutan oleh ketua kelompok 01 KKN UNS yaitu Tyo Isnandika. Acara kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi terkait mitigasi bencana tanah longsor yang diperuntukkan kepada masyarakat desa Gumeng dan forum relawan guna memberi edukasi tentang mitigasi bencana tanah longsor pada tahap pra-bencana atau pencegahan, tanggap darurat, dan pasca-bencana yang disampaikan oleh Bapak Ahmad Syarif Hidayatullah. 

Sesi sosialisasi kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan  peserta dipersilakan bertanya secara langsung terkait materi yang telah diberikan oleh BPBD Karanganyar. Pada sesi ini relawan yang terlibat dalam acara terlihat sangat antusias menanyakan cara cara penanggulangan terhadap tanah longsor.

Pelaksanaan Simulasi Evakuasi Korban Terluka (Dokumentasi KKN UNS-001) 
Pelaksanaan Simulasi Evakuasi Korban Terluka (Dokumentasi KKN UNS-001) 

Acara sosialisasi kemudian dilanjutkan dengan simulasi bencana tanah longsor. Simulasi dilakukan oleh seluruh peserta sosialisasi yang terdiri dari perwakilan dari tiap RT Desa Gumeng, Mahasiswa KKN UNS Kelompok 01 DESTANA, perangkat desa dan relawan yang berperan sebagai peraga serta BPBD sebagai pengarah simulasi. 

Sebelum pelaksanaan simulasi Bapak Mulyadi sebagai instruktur dari BPBD Karanganyar menjelaskan mengenai pihak-pihak yang perlu dihubungi saat penanda bencana telah dibunyikan. Pihak-pihak tersebut terdiri dari kepala dusun setempat, tim relawan, serta tim medis. Kegiatan simulasi dilaksanakan di area sekitar lapangan Dusun Gumeng sebagai lokasi bencana dan lokasi titik kumpul akhir.

Pelaksanaan simulasi berjalan dengan cukup tertib. Masyarakat Desa Gumeng sangat antusias dalam melaksanakan simulasi mengingat simulasi ini baru pertama kali dilaksanakan di Desa Gumeng. Masyarakat juga terlihat sigap dalam menanggapi arahan serta melaksanakan perannya masing-masing. Terlihat dari ketepatan serta kecepatan masyarakat dalam menjalankan tugasnya dalam simulasi ini. Harapannya dengan diadakannya simulasi ini masyarakat dapat tetap tenang dalam menghadapi kondisi darurat, sigap dalam mengambil tindakan, serta bertanggung jawab sesuai dengan perannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun