"Ga banyak emang klinik gigi yang buka pandemi begini. Kalau udah ketemu satu dan cocok, gue dah malas cari lagi yang lain. Jauh pun ga masalah asalkan buka," sahut Mita yang saya coba wawancarai di warung Indomie pinggiran jalan di Kramat.Â
"Ada lho yang jauh-jauh datang dari luar negeri, begitu turun dari pesawat langsung ke klinik kita. Bayangkan,dari Cengkareng ke Antasari. Gokil ga. Hahaha," terang Mas Miko lagi. "Dan begitu ditanya rumahnya, eh malah di Jawa Barat sana. Segitu jauhnya cari perawatan gigi yang pas."
Bisa dipahami betapa krusialnya merawat gigi kala pandemi. Salah-salah pilih tempat, bisa-bisa yang didapat gigi makin rusak dan berantakan. Maka bagi kalangan tertentu, merawat gigi bukan lagi sekedar cari murah, tapi juga yang aman dan efektif memecahkan persoalan mulut mereka.Â