Mohon tunggu...
Hanifah HanunDzakiyah
Hanifah HanunDzakiyah Mohon Tunggu... Freelancer - long life learner

mari belajar, mari menebar manfaat

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sambut "New" Normal, Mahasiswi UNS Edukasi Cara Cuci Tangan

12 Juli 2020   21:37 Diperbarui: 12 Juli 2020   21:53 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

LUMAJANG -- Semakin hari nama Covid-19 kian melejit dan memporandakan hidup banyak orang. Banyak orang telah terkena dampaknya, baik yang positif maupun negatif Covid-19. Yang positif fisiknya dipertaruhkan dan batinnya terguncang karena perlu menjalankan perawatan dan nyawanya pun terombang-ambing. Sama halnya dengan yang negatif, tak mampu melakukan aktivitas bebas karena adanya pembatasan ruang gerak oleh pemerintah dengan tujuan untuk memperuncing lajunya rantai penularan Covid 19.

Diberlakukannya #newnormal saat ini menjadi angin segar bagi para pencari nafkah yang memerlukan bepergian. Namun tetap saja sebagian ada yang batinnya tak tenang sebab ada ancaman diluar sana. Oleh karena itu, pentinglah mengikuti protokol kesehatan yang telah digembor-gemborkan selama ini, diantaranya yaitu menggunakan masker di setiap ativitas.
Didasarkan hal tersebut, mahasiswa bernama Khiara Nurulita yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer FKIP UNS kampus Pabelan melaksanakan program kegiatan mengedukasi masyarakat RT 02 RW 04 Desa Labruk Lor, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang tentang pentingnya melakukan Perilau Hidup Bersih dan Sehat(PHBS). Rara(panggilan akrabnya Khiara) sendiri sedang melaksanakan KKN tanggap wabah Covid-19 (dari tanggal 15 Mei-29 Juni 2020) di desanya dengan didampingi Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

Pemberian edukasi tentang perilaku hidup bersih dan sehat dilakukan dengan cara penempelan poster bagaimana cara cuci tangan yang baik dan benar dan mencontohkannya pada warga sekitar sehingga warga yang belum memahaminya dapat ikut serta untuk praktik dengan benar serta pemberian media cuci tangan berupa ember beserta kran, sabun cuci tangan, dan tissue kering. Warga yang dikunjunginya pun dengan senang hati menerima, ini terwakili oleh salah satu warga bernama ibu Fatmawati yang mengatakan "Alhamdulillah sudah ada edukasi tentang cara cuci tangan dengan benar agar nantinya saya dapat mencontohkannya kepada anak-anak beserta suami saya di rumah soalnya saya selama ini hanya "pokoknya" cuci tangan saja tanpa ada cara-caranya".

Menurut Rara, pemberian edukasi cuci tangan ini sangatlah penting di era new normal yang maish dihantui era Covid-19 ini. Hal ini didukung oleh banyak ahli yang mengatakan bahwa tangan adalah penghubung penularan Covid-19.
Alasan lain diberikannya edukasi ini karena dilihat dari lapangan masih banyak ragam respon tentang Covid-19 dan belum benarnya mencuci tangan. Warga ada yang takut keluar rumah, namun sebaliknya ada yang enjoy keluar rumah. Salah satu cara pencegahannya yaitu cuci tangan setelah melakukan aktivitas apapun dan dilengkapi juga dnegan penggunaan masker dengan benar. Dengan menggunakan masker dan sering cuci tangan, fisik akan terkena resiko rendah tertular Covid-19, namun dengan syarat masker dan cuci tangan dengan benar.


Rara memberikan edukasi tentang cara mencuci tangan dengan baik yaitu dengan membasuhnya mengenai telapak dan punggung tangan dan gosok dengan gerakan memutar serta jangan lupa untuk menggosok bagian sela- sela jari .
Semoga dengan adanya pemberian edukasi tentang cara mencuci tangan yang baik ini dapat memberikan dampak yang positif untuk kedepannya bagi warga RT 02 RW 04 Desa Labruk Lor, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang dalam menghadapi pandemik Covid-19 yang saat ini belum usai. (06/07/2020).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun