Mohon tunggu...
Hana Marita Sofianti
Hana Marita Sofianti Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan Anak Usia Dini, Guru , Blogger, Ghost Writer, Founder MSFQ

Praktisi Pendidikan Anak Usia Dini , Guru, Blogger, Ghost Writer, Founder MSFQ

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mati Rasa

20 Februari 2020   21:19 Diperbarui: 20 Februari 2020   21:23 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Cinta ke mana kau pergi?"

Pagi ini aku terbangun dengan suasana kabut masih mengelilingi udara di sekeliling rumahku, antara ngantuk dan memaksa untuk membuka mata yang semalam tersedu menahan tangisan karena anakku pasti terbangun jika aku menjerit sejadi-jadinya.

Aku buatkan kopi dan secangkir teh hangat untuk mengawali hari hari indah kita. Disini, tepatnya hari ini adalah awal hariku bahagia bersamanya melewati janji-janji yang terpatri di sanubari hingga ke hulu jantung ini.

"Selamat pagi Cinta!" Serunya dengan semangat membuncah seperti secercah rindu dalam harap. Aku lambaikan senyuman pertanda setuju dalam sapa.

Cinta, dia pergi dengan sosok bayangan yang tertinggal menghitam di dalam jejak langkah di depan rumahku, kuharap semua baik-baik saja.

Siang jam berdentang menunjukan matahari telah berada di puncak tertinggi di belahan bumi sebelah sini. Aku terbangun dalam buai dan sesekali menoleh ke arah pintu lalu ke jendela semua terasa baik-baik saja.

"Mati Rasa"

Pagi, siang berlalu semua terasa sama bagiku. Malam pun tiba dengan menawarkan gemerlap bintang dan bulan bergelantungan mengelilingi sebuah harap. 

Gelisah, keringat dingin membasahi seluruh tubuhku. Getaran jiwa menggeliat ingin memenuhi semua harap itu. Tidak peduli apapun yang akan terjadi aku akan berteriak semampuku.

Aku berteriak mengucapkan kata-kata yang terhenti dalam tangisan, aku panggil dia dengan seluruh jiwa raga dan suara yang tersisa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun