BARABAI, KALIMANTAN SELATAN, 09 Oktober 2025 -- Upaya mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs) Poin 1: Tanpa Kemiskinan semakin nyata di tingkat akar rumput di Pulau Kalimantan. Desa Ilung, Kecamatan Batang Alai Utara, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Provinsi Kalimantan Selatan, menjadi contoh keberhasilan implementasi program pembangunan berkelanjutan di desa, bahkan meraih pengakuan hingga ke tingkat nasional.
Desa Ilung baru-baru ini dinobatkan sebagai salah satu desa percontohan yang berhasil mencapai tujuan "Desa Tanpa Kemiskinan" (SDGs Desa No. 1), sebuah indikator penting dalam kerangka SDGs. Keberhasilan ini terwujud berkat sinergi antara Dana Desa dan program pemberdayaan ekonomi yang terfokus.
Strategi Kewirausahaan dan Perlindungan Sosial
Camat Batang Alai Utara, Budi haryanto, menjelaskan bahwa kunci keberhasilan di Desa Ilung adalah pergeseran fokus dari sekadar bantuan sosial pasif menjadi investasi produktif untuk warga miskin dan rentan.
"Kami fokus pada Target 1.4 SDGs, yaitu memastikan warga miskin memiliki hak yang sama atas sumber daya ekonomi. Dana Desa dimanfaatkan untuk membangun dan mengelola unit usaha desa, serta menyediakan pelatihan keterampilan yang disesuaikan dengan potensi lokal, seperti pengolahan hasil hutan non-kayu dan budidaya perikanan air tawar," jelasnya.
Beberapa langkah konkret yang dilakukan meliputi:
- Pelatihan Wirausaha Terpadu: Memberikan pelatihan dan permodalan mikro kepada kelompok wanita tani (KWT) untuk mengolah hasil kebun menjadi produk kemasan, sehingga meningkatkan nilai jual.
- Â Jaminan Akses Dasar: Memastikan 100% warga miskin terdaftar dalam program Perlindungan Sosial dan memiliki akses terhadap air bersih dan sanitasi layak, yang juga merupakan bagian integral dari pengentasan kemiskinan multidimensi.
- Â Penguatan Ketahanan (SDGs 1.5): Membangun lumbung pangan desa untuk meningkatkan ketahanan pangan lokal dan mengurangi kerentanan warga terhadap guncangan ekonomi atau bencana alam.
Dampak Nyata Kesejahteraan
Berdasarkan data terbaru, persentase penduduk miskin di Desa Ilung telah menurun drastis, mendekati nol persen. Selain itu, Indeks Kemiskinan Multidimensi (IMD) desa juga menunjukkan perbaikan signifikan di sektor pendidikan dan kesehatan.