Mohon tunggu...
Hamim Thohari Majdi
Hamim Thohari Majdi Mohon Tunggu... Lainnya - Penghulu, Direktur GATRA Lumajang dan Desainer pendidikan

S-1 Filsafat UINSA Surabaya. S-2 Psikologi Untag Surabaya. penulis delapan (8) buku Solo dan sepuluh (10) buku antologi

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Kehadiran Anak yang Diharapkan dan Dipertengkarkan dalam Film Dear Jo: Almost is Never Enough

4 Agustus 2023   21:06 Diperbarui: 7 Agustus 2023   07:02 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
anak salah satu indikasi keluarga bahagia (Hamim Thohari Majdi0

Mmbicaran kehadiran anak dalam berumah tangga tidak pernah habis untuk dikupas, berbagai cara dan upaya pasangan suami isteri untuk memiliki keturunan dilakukan.

Dalam film "dear Jo : Almost is Never Enough" memberi solusi yang tidak biasa. Sebagaimana terjadi pada kebanyakan pasangan suami isteri ketika dinyatakan tidak bisa memiliki anak, maka ada dua hal yang dilakukan. Pertama, mengadopsi anak yang tidak ada hubungan kekerabatan. Kedua, mengasuh atau meminta anak dari salah satu anggota keluarganya.  Keduanya bertujuan agar di rumah tangganya tidak sepi dan berfungsi sebagai obat mengusir lelah. 

Solusi yang tidak biasa dalam film tersebut yaitu menghadirkan sosok ibu yang berfungsi sebagai surrogate mother (ibu pengganti), yang dimaksud ibu pengganti bukan menggantikan peran ibu dalam melaksanakan aktivitas rumah tangga, namun terbatas kepada pengganti untuk pembesaran bayi dari pasangan suami isteri.

Film ini dalam satu sisi adalah berkaitan dengan persahabatan yang sangat kental dari tiga orang yaitu Jo, Maura dan Ella. Jo yang diperankan oleh Jourdy Pranata dan Maura yang diperankan  Salshabilla Andriani adalah pasangan suami isteri dari sahabatnya Ella yang diperankan oleh Anggika Bolsterfi merupakan single parent dengan kehidupan yang pantas.

Tentu karena faktor sahabat ketiga orang itu bersepakat untuk menjadikan rahim Ella yang membesarkan banyai dari pasangan yang bahagia Jo dan Maura. Terlebih setelah mampu menemukan ibu pengganti mengandung jabang bayinya.

Bayi di rahim Ella adalah calon anak yang didambakan oleh Jo dan Maura, sehingga kelak bila lahir mereka benar-benar memiliki keturunan dan bisa melanjutkan kekgagahan dan kejayaannya.

Manusia berencana, namun takdir berkata lain, di tengah rasa bahagia menunggu kelahiran sang bayi. Monty Tiwa dan Lakonde sebagai sang sutradara menjadikan Maura  mengakami kecelakaan dan berakhir dengan merengut jiwanya, singkat cerita wafat. Mka tinggallah Ella dan Jo hidup bersama sebagai kekasih atau sahabat yang setia. 

Tampaknya bersatunya Ella dan Jo sepeninggal Maura justru membuat hubungan meeka berdua tidak harmonis penuh konflik dan sulit mencapai kata sepakat. Aada saja hal-hal yang tidak urgen muncul dipermukaan yang mengganggu stabilitas rumah tangganya. 

Berbaliklah rasa bahagia menunggu kehadiran jabang bayi menjadi duka bahkan petengkaran, hingga pernah Jo tidak lagi mengingini kelahiran jabang bayinya,

Ah... ini semakin menarik dan anda bisa menonton secara lengkap tayang mulai 10 Agustus 2023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun