Mohon tunggu...
Muhammad Hamid Habibi
Muhammad Hamid Habibi Mohon Tunggu... Guru - Calon guru

Belajar lagi... Belajar mendengarkan, belajar memahami, belajar mengatur waktu, belajar belajar belajar... belum terlambat untuk belajar...

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Sarung Jadi "Outfit" Serbaguna di Bulan Puasa

31 Mei 2018   19:09 Diperbarui: 31 Mei 2018   19:34 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi dari batutimes.com

Apa itu "outfit"? Jujur saya tidak tahu apa yang harus saya tulis hari ini. Mengenai istilah "outfit" saja masih terdengar aneh di telinga saya. Awalnya saya kira "outfit" itu kegiatan yang membuat kita tidak fit dalam menjalani puasa, karena out artinya keluar dan fit itu stamina, hehe... 

Setelah beberapa waktu tanya ke mbah Google akhirnya saya dapat sedikit pencerahan. "Outfit" bisa diartikan pakaian atau menurut glosarium.org "outfit" berarti seperangkat pakaian terdiri dari beberapa potong yang akan dikenakan secara bersama. Singkatnya mungkin bisa disebut satu stel pakaiannya.

Dalam bulan ramadhan "outfit" favorit saya adalah sarung. Kenapa? Karena sarung bisa digunakan fleksibel dan dinamis sesuai dengan kegiatan yang kita lakukan. Sarung juga sudah familiar dengan kehidupan sehari-sehari. Tak hanya itu, sarung juga sangat mudah digunakan tentunya.
Menurut saya ada berbagai macam stelan yang cocok jika dipadu padankan dengan sarung untuk kegiatan di bulan puasa ini. Berikut beberapa pasangan yang bisa dipakai bersama sarung :

Pertama, sarung berpasangan dengan baju koko dan kopiah. "Outfit" ini sangat cocok untuk kita beribadah seperti saat shalat jamaah atau tadarus di masjid. Bisa juga "outfit" ini kita pakai untuk menghadiri pengajian atau acara pondok ramadhan di sekolah.

Kedua, sarung berpasangan dengan topi rajut, sarung tangan, jaket/sweater dan celana panjang dan jangan lupa kaos kaki. "Outfit" lengkap ini sangat cocok bagi kita yang ingin patrol membangunkan warga sahur. Sarung disini bisa berfungsi sebagai penghangat badan layaknya selimut.

Ketiga, sarung berpasangan dengan kaos oblong atau singlet. "Outfit" ini sangat cocok untuk bapak-bapak yang sedang habiskan waktu di siang hari. Dengan cuaca yang cukup panas pasangan sarung dan singlet bisa membuat ventilasi tubuh terbuka sehingga angin bisa masuk alias jadi tambah seger.

Keempat, sarung berpasangan dengan sweater atau jaket. Mungkin "outfit" ini belum terlalu banyak dipakai di masyarakat. Namun bagi anak pondok outfit ini sangatlah trendy, bahkan tak jarang mereka memakainya untuk jalan-jalan ke mall atau pasar lo.

Menjadikan sarung sebagai "outfit" di bulan puasa ini banyak manfaatnya. Selain cocok dipasangkan dengan model pakaian lain, memakai sarung berarti kita ikut meramaikan produk dalam negeri. Seperti jargon salah satu produk elektronik "cintailah produk-produk Indonesia".

Namun ada yang harus kita perhatikan saat memakai sarung. Kita harus memisah sarung yang dipakai untuk shalat dan untuk kegiatan lainnya. Karena saat shalat kita diwajibkan memakai pakaian yang suci termasuk sarung kita. Jika ingin simpel sebaiknya sarung yang habis dicuci kita pakai shalat dan sarung yang sudah dipakai shalat beberapa kali barulah kita pakai untuk kegiatan lain.

Dengan "outfit" yang bersih dan suci inilah semoga di bulan puasa ini amal kita diterima oleh Allah SWT. Allahumma amin... 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun