Mohon tunggu...
Hairil Suriname
Hairil Suriname Mohon Tunggu... Lainnya - Institut Tinta Manuru

Bukan Penulis.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pemerintah Terlalu Baik, Mudik Lebaran Tahun 2021 Ditiadakan

2 April 2021   08:35 Diperbarui: 2 April 2021   08:40 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto : cnnindonesia.com

Jadi, belum mudik lebaran tahun ini bagi penulis sama halnya dengan anggapan orang-orang pada umumnya, lebih baik mencegah daripada mengobati. Kalau penulis egois dan memilih mudik dan berkumpul dengan keluarga, resikonya mungkin lebih besar lagi sebab penyebaran virus corona ini tidak hanya kepada orang-orang yang sudah terdeksi, bisa jadi kita sendiri sudah terjangkit hanya saja daya tahan tubuh kita yang kuat.

Memilih belum atau tidak mudik di lebaran tahun ini sama halnya dengan melidungi diri sendiri dan keluarga dan secara tidak langsung telah  membantu pemerintah memutuskan mata rantai penyebaran virus corona.

Kalau pembaca adalah perantauan, pasti merasakan hal yang sama dengan penulis rasakan ini. Sungguh, aturan larangan mudik ini benar-benar menguji kesabaran. 

Bersabar meneroma protocol kesehatan yang dikemas dalam berbagai aturan termasuk larangan mudik lebaran tahun 2021 yang telah di keluarkan pemerintah beberapa waktu lalu.

Dalam sebuah artikel di Kompas.com dengan tema "Pemerintah Larang Mudik Lebaran 2021" Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) resmi mengeluarkan aturan larangan mudik lebaran tahun 2021. "Pemerintah melarang mudik Lebaran 2021 yang berlaku bagi semua pihak. 

Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy berdasarkan hasil rapat tingkat menteri, Jumat (26/3/2021)"

Pembaca tentu masih ingat larangan mudik di tahun lalu 2020, aturan yang di keluarkan ini hampir sama, pada intinya masih berpegang pada protocol Kesehatan. Aturan ini berlaku secara umum meskipun ada aturan pengecualiannya yakni alasan pekerjaan atau hal mendesak lainnya.

Menko PMK Muhadjir Effendy dalam artikel Kompas.com menyebutkan, larangan mudik Lebaran 2021 akan diberlakukan mulai tanggal 6 Mei 2021 sampai 17 Mei 2021. Artinya, selama 12 hari itulah masyarakat dilarang mudik.

Keputusan tersebut diambil sudah tentu memiliki pertimbangan dan alasan mendasar mengingat tingginya angka penularan dan kematian akibat Covid-19 setelah beberapa kali liburan di hari besar, khususnya setelah libur Natal, idul fitri atau idul adha dan Tahun Baru di tahun sebelumnya 2020. Aturan terbaru larangan mudik ini akan sama seperti sebelumnya, mungkin berlaku juga untuk liburan Natal dan tahun baru 2021-2022 nanti

Pemberlakuan sebuah aturan memiliki tujuan tertentu, selain meminimalisir sebaran virus corona. Meskipun memiliki resiko seperti kebijakan lockdown baik di negara kita dan negeri lain yang menyebebkan pekerja sektor informal kehilangan pendapatan mereka.

Kalau di tanya tentang mana aturan baku tentang larangan mudik tahun 2021 ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun