Mohon tunggu...
HafianiMAPWKUniversitas Jember
HafianiMAPWKUniversitas Jember Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kemiskinan Kota Merusak Ketentraman Kota

12 Oktober 2022   23:49 Diperbarui: 13 Oktober 2022   07:44 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Masalah kemiskinan tidak akan ada habisnya untuk dibahas. Masalah kemiskinan di kota sendiri berbeda dengan masalah kemiskinan yang ada di desa. Umumnya masyarakat miskin yang tinggal di kota akan lebih sulit untuk bertahan hidup dibandingkan dengan masyarakat miskin di desa, karena untuk bertahan hidup di kota penopangnya hanya dari uang ataupun uluran tangan orang lain sedangkan untuk masyarakat miskin desa mereka bisa mengandalkan hasil kebun kecil mereka walau sulit dan sedikit setidaknya mereka tidak akan sebegitu kesulitannya untuk makan. 

Selain itu, tingkat kepedulian lingkungan sekitar akan lebih peduli orang yang tinggal di desa sehingga bantuan untuk masyarakat miskin akan lebih sering didapatkan dibandingkan masyarakat miskin yang tinggal di daerah kota untuk mendapatkan bantuan akan menunggu bantuan dari pemerintah dan jarang mendapatkan bantuan langsung dari sekitarnya.

Untuk itu sudah seharusnya masalah kemiskinan kota mendapatkan perhatian lebih, karena masyarakat miskin yang tinggal di kota akan merusak dan menunjukkan ketimpangan ekonomi juga menunjukkan bagaimana perkembangan ekonomi di daerah tersebut. 

Masyarakat miskin cenderung memiliki perilaku yang jorok dan merusak, sehingga memungkinkan tumbuhnya pemukiman kumuh di sekitar kota yang seharusnya bisa diatasi karena hal ini sudah terjadi tidak satu atau dua tahun saja, namun sayangnya belum juga ditemukan solusi untuk masalah ini.

Masyarakat miskin yang tinggal di daerah perkotaan juga menunjukkan bahwa adanya kurang meratanya sarana pendidikan yang mudah diakses oleh setiap lapisan masyarakat. Kemiskinan adalah rantai, yang mulanya dikarenakan oleh kurang nya akses pendidikan atau pengetahuan yang dimiliki oleh keluarga tersebut menyebabkan mereka akan kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan yang mencukupi kebutuhan mereka nantinya yang menyebabkan kurang nya uang yang akan mengakibatkan kebutuhan keluarga tersebut tidak terpenuhi dan kesulitan untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Masyarakat miskin yang tinggal di daerah pedesaan hanya berkutat terhadap masalah yang berkaitan dengan pendapatan, pekerjaan, dan perumahan. Sedangkan, untuk masalah kemiskinan masyarakat kota akan lebih kompleks lagi karena akan berpotensi besar untuk menjadikan masyarakat miskin menjadi rentan terhadap kasus kekerasan, dan juga penggunaan narkotika terlarang untuk pelarian ataupun pelampiasan saat masalah akibat kemiskinan ini dirasakan oleh mereka.

Selain menyebabkan potensi kekerasan dalam rumah tangga meningkat, kasus kriminalitas juga bisa jadi makin naik karena untuk memenuhi kebutuhan mendesak, mereka menjadi terpaksa untuk melakukan segala cara agar kebutuhan yang diperlukan bisa terpenuhi secepatnya akibatnya kota tersebut juga akan menjadi tidak aman untuk dikunjungi oleh wisatawan dan membuat perekonomian kota di bidang pariwisata juga bisa menurun.

Kawasan kumuh juga akan tumbuh yang mana hal ini sudah jelas sekali akan merusak tatanan kota dan sangat merusak sisi estetis dari daerah tersebut, belum lagi nantinya akan muncul masalah kesehatan dari daerah tersebut yang rawas akan penyebaran virus dan jika sampai terjadi wabah akan sulit ditangani, selain karena tempat tinggal yang padat penduduk menjadikan penularan akan mudah dan cepat kebersihan lingkungan tersebut juga menjadi salah satu faktor agar virus) bakteri tidak terus hidup dan bisa menjangkiti siapa saja di daerah tersebut.

Masalah-masalah yang ditimbulkan oleh masyarakat perkotaan jauh lebih kompleks jika dibandingkan dengan masalah yang ditimbulkan oleh masyarakat miskin yang tinggal di pedesaan. Hal ini sudah jelas akan terjadi walau persentasenya tidak bisa dikatakan secara pasti namun sudah bisa dipastikan akan terjadi. Berbeda dengan masyarakat miskin yang tinggal di daerah pedesaan mereka tidak akan kesulitan sekali untuk mendapatkan makanan karena masih bisa memanfaatkan lahan kosong yang ada di sekitar tempat tinggalnya.

Kawasan kumuh yang ditimbulkan oleh adanya masyarakat miskin perkotaan harus ditertibkan agar tidak sampai benar-benar merusak tatanan kota dan menghambat perkembangan perekonomian kota.  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun