Kali ini lewat rubber game, 17-21, 21-19, 14-21. Dan pertemuan ketiga terjadi di perempat final Hong Kong Open 2019 November lalu.
Bila di Hong Kong Open lalu, kekalahan Marcus/Kevin dikaitkan dengan kondisi mereka yang kelelahan setelah di pekan sebelumnya jadi juara di turnamen Fuzhou China Open. Namun, untuk kekalahan kali ini, rasanya tidak ada lagi alasan seperti itu.
Lha wong Marcus/Kevin tampil dalam kondisi bugar. Setidaknya, mereka tidak ikut tampil di SEA Games. Tenaga mereka tidak terkuras di SEA Games seperti halnya ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva ataupun Greysia Polii/Apriani Rahayu yang setelah meraih medali emas, langsung out di babak penyisihan BWF World Tour Finals.
Pendek kata, kekalahan kesekian kalinya Marcus/Kevin dari Endo/Watanabe ini patut menjadi perhatian khusus bagi PBSI. Utamanya bagi coach Herry Iman Pierngadi selaku pelatih ganda putra
Kekalahan kelima di tahun ini, juga menjadi tanda peringatan serius bagi Marcus/Kevin. Utamanya bila dikaitkan dengan ajang Olimpiade 2020 mendatang.Â
Bahwa, Endo/Watanabe berpotensi menjadi lawan berat bagi mereka dalam upaya meraih medali emas di Olimpiade nanti. Apalagi, Endo/Watanabe akan tampil di rumahnya sendiri.
Merujuk pada peringkat BWF mereka menjelang akhir tahun 2019 ini, keduanya hampir pasti akan lolos ke Olimpiade 2020. Artinya, bukan tidak mungkin, mereka bisa bertemu di Olimpiade nanti.
Sekadar informasi, satu negara maksimal hanya mengirimkan dua wakil. Selain Endo/Watanabe, Jepang juga punya Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.Â
Namun, untuk ganda rangking 4 dunia ini, Marcus/Kevin malah lebih sering menang. Mereka juga bertemu Kamura/Sonoda di BWF World Tour Finals 2019 dan menang. Head to head mereka kini menjadi 11-5.
Mengapa Marcus/Kevin kesulitan menghadapi Endo/Watanabe
Sebenarnya, mengapa Marcus/Kevin yang dominan ketika menghadapi ganda putra dunia lainnya, justru kesulitan ketika melawan Endo/Watanabe?
Saya pernah menulis di "rumah ini" (baca Kompasiana) bahwa permainan ganda Jepang ini memang seperti menjadi "antitesis" dari permainan menyerang Marcus/Kevin.Â