Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengagumi "Kesetiaan Menulis" Para Senior di Kompasiana

28 September 2018   16:36 Diperbarui: 28 September 2018   18:11 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Nah, merujuk pada dua substansi di dua paragraf terakhir tersebut, bila membaca tulisan-tulisan para senior ini, tulisan yang dihasilkan merupakan buah dari pikiran sendiri. Bukan sekadar menulis ulang tulisan orang lain ataupun mencomot berita di media arus utama.

Pun, dalam menulis, mereka tidak sekadar ngarep duit. Nyatanya, mereka tidak mendapatkan uang per tulisan seperti di beberapa media online kekinian yang menggaji 'kotributor lepas' selaku penulis. Jangan melihatnya di era Kompasiana menerapkan K-Rewards bagi penulisnya seperti sekarang. Pun, ketika dulu tulisan sekadar dimuat saja, setahu saya sejak dulu beliau-beliau ini sudah istiqomah menulis.

Tjiptadinata Effendi

Mustahil tidak memasukkan nama pak Tjiptadinata Effendi sebagai senior di Kompasiana yang wajib menjadi panutan dalam hal semangat menulis. Faktanya, beliau memang sudah berpredikat senior di Kompasiana. Pak Tjipta juga pernah terpilih sebagai Kompasianer of The Year 2014.

Bergabung di Kompasiana sejak 14 Oktober 2012, pak Tjipta yang kelahiran Padang, 21 Mei 1943 ini dikenal luas plus orang yang bersahabat. Dia hampir tidak pernah melewatkan hari tanpa menulis di Kompasiana sesuai moto nya: one day one article. Bahkan kadang bisa lebih. Pak Tjipta sudah menghasilkan 3761 tulisan. Wow.

Mayoritas tulisan pak Tjipta berkisah tentang cerita perjalanan, pengalaman tinggal di luar negeri, dan juga tulisan-tulisan yang menginspirasi. Seperti tulisan berjudul "Berani Berharap Harus Berani Menerima Tantangan" yang diposting kemarin .

Pada Mei 2016 silam, di ulang tahunnya yang ke-73 tahun, komunitas kutu buku membuat lomba menulis bertajuk mengapresiasi Sosok Tjiptadinata Effendi 73 tahun. Tulisan saya termasuk yang terpilih sebagai satu dari 10 pemenang.

Hendro Santoso

Pak Hendro Santoso atau yang dikenal luas dengan "Pak Hensa" juga salah satu senior yang layak jadi panutan di Kompasiana. Semangat menulisnya luar biasa. Setiap hari, selalu ada tulisan dari beliau. Selaras dengan predikatnya sebagai "Penjelajah", beliau juga rajin 'menjelajah' dan menjalin silaturrahmi dengan 'warga Kompasiana' lainnya di laman komentar tulisan-tulisan di Kompasiana.

Bergabung sejak 4 Mei 2012, pak Hensa sudah menghasilkan 539 tulisan. Mayoritas tulisannya tentang sepak bola nasional dan juga kompetisi sepak bola di Eropa. Tulisannya hampir selalu masuk "Pilihan", lalu "Artikel Utama" dan sering masuk "Nilai Tertinggi". Seperti tulisan ini.

Karena memiliki kesamaan passion menulis olahraga, hampir setiap hari kami bertukar komentar di postingan tulisan masing-masing. Dari komentar tersebut, mudah untuk tahu bahwa Pak Hensa ini punya wawasan olahraga yang mendalam dan juga update informasi olahraga terkini. Tidak hanya sepak bola, juga bulutangkis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun