Mohon tunggu...
Hamdan Ridho Taufiqurrohman
Hamdan Ridho Taufiqurrohman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi suka membaca dan tidur

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Meningkatnya Jumlah Mahasiswa yang Terjun ke Pasar Modal

24 Maret 2024   22:40 Diperbarui: 24 Maret 2024   22:46 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Pasar Saham, tentu saja kata tersebut terasa tidak asing lagi ditelinga kita terutama kalangan anak muda. Pasar saham ini adalah tempat di mana pembeli dan penjual bertemu baik secara offline maupun online untuk membeli saham perusahaan publik. Pasar saham menyediakan lingkungan yang aman dan teregulasi di mana pembeli pasar dapat bertransaksi saham dan instrumen keuangan lain yang memenuhi syarat dengan penuh pertimbangan yang matang. tentunya, untuk membeli saham yang tersedia di pasar saham bisa menggunakan mata uang digital yang disebut dengan crypto. Crypto ini memiliki fungsi sebagai alat tukar yang dilakukan secara online.

Menurut data Rasio investor pelajar Indonesia pada tahun 2023 semakin naik. Jumlah Single Investor Identification bisa disebut dengan SID di pasar modal per Mei 2023 meningkat menjadi kurang lebih 11.022.872. sebanyak 26,86 persen di antaranya adalah orang yang berstatus pelajar.

Menurut data Statistik Publik Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per Juni 2023, kepemilikan aset pelajar di pasar saham cukup besar, yakni sebanyak kurang lebih Rp13,21 triliun berada di C-Best dan Rp9,32 triliun di S-Invest.

Sebagai generasi Z yang berada di tengah teknologi digital yang serba canggih, kini berinvestasi saham sangat mudah untuk diakses dimanapun dan kapanpun oleh siapa saja. Hal ini membuat meningkatnya jumlah investor di pasar saham. Dengan modal HP maupun laptop dan juga uang yang bernominal 100 ribu saja, kini semua orang bisa dengan mudah membeli dan bertransaksi saham bebas di bursa saham.

Menurut saya meningkatnya jumlah mahasiswa yang terjun ke pasar saham dikarenakan akses ke pasar saham tentunya sangat mudah dan juga saham memiliki potensi keuntungan yang tinggi hal ini dikarenakan saham memiliki tingkat liquiditas yang tinggi, jadi saham sangat mudah dijualbelikan di pasar saham. meningkatnya jumlah mahasiswa yang terjun ke pasar saham juga terpengaruh dari media sosial.Media sosial memainkan peran penting dalam meningkatkan rasa penasaran mahasiswa terhadap pasar saham. Banyak influencer dan tokoh-tokoh lainnya yang ahli dibidang saham yang membagikan pengalaman mereka di pasar saham, yang dapat menginspirasi mahasiswa untuk mencoba berinvestasi. Keuntungan selain memperoleh keuntungan atau laba berinvestasi saham juga dapat menjadi lebih berani mengambil resiko, mengambil keputusan dengan hati-hati, dan membuat semangat belajar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun