Kesulitan menerapkan protokol  Kesehatan ada di pengendalian massa ketika kampanye. Karena itu, dibutuhkan komimen yang kuat dari Paslon.  Paslon harus memperhitungkan Daya Dukung lingkungan di lapangan dan Gedung.  Mengingat banyak massa yang kemungkinan tidak memiliki masker maka Paslon harus menyiapkan.Â
Paslon tidak dapat  berkelit mengatakan bahwa mereka sesuai protokol Kesehatan tanpa menghitung Daya Dukung lingkungan lapangan kampanye atau Gedung pertemuan.  Sesungguhnya, kampanye palaing aman di era  digital dan Covid19 ini adalah kampanye kreatif seperti optimalisasi medsos.  Pesan kampanye  sangat efektif sampai ke pemilih  melalui medos. Hampir semua kini pemilih memiliki gadget. Jika harus kampanye jumpa secara fisik, maka  protokol Kesehatan harus ditaati.
Resiko  penyebaran Covid19 itu sangat tinggi. Salah satu resikonya adalah jika protokol  kesehatan tidak ditaati  maka akibatnya adalah terpapar Covid19. Jika salah satu tim sukses paslon terdampak Covid19 maka perjuangan selanjutnya akan dihentikan.  Karena tingginya resiko itu maka Paslon dan semua kita menyadari agar semua kita peduli protokol Kesehatan dengan perhitungan Daya  Dukung (DD)  yang cermat.  Penghitungan DD dilanjutkan dengan pengaturan jaga jarak, cuci tangan, hand sanitizer.
Jika semua kita komitmen  dan sadar akan protokol kesehatan, maka pesta rakyat 9 Desember 2020 dengan baik. Kita berharap  hak konstitusi  rakyat berjalan, terpilih pemimpin yang terbaik untuk  mengambil Langkah-langkah stratedis membawa rakyat  keluar dari kesulitan, terutama kesulitan karena dampak Covid19 ini.