Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Boleh Apa Tidak 'Nge-prank' Orang di Hari APRIL MOP?

1 April 2022   09:01 Diperbarui: 1 April 2022   13:57 1248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1 April dikenal sebagai April Mop. Penuh hoaks dan meme lucu. Foto sonora.id

1 April dikenal sebagai April Mop alias April fools' day. Perayaannya dilakukan hampir di seluruh negara. Tapi bukan perayaan seperti peringatan hari kemerdekaan, atau peristiwa penting lainnya yang mana harus dirayakan dengan susunan acara yang baku. Tak perlu itu. Juga tak perlu ada sambutan dari ketua RT, kepala dusun, kepala desa atau ketua panitia April Mop. Sebab memang tidak ada tata protokolnya. Yang ada hanya prank, meme, hoax, dan sejenisnya.

Perihal kapan 1 April dikenal sebagai April mop, tidaklah pasti. Tetapi Kompas memberitakan, perkiraan beberapa pakar sejarah bahwa April Mop bermula dari Perancis di tahun 1582. Saat Perancis mulai menggunakan kalender Gregorian. Namun banyak orang yang belum tahu peralihan ini. Mereka masih menggunakan kalender Julian dan merayakan tahun baru di bulan Maret. Padahal, tahun baru telah lama berlalu, pada tanggal 1 Januari. 

Namanya prediksi, pasti ada beberapa versi. Perkiraan lainnya, April Mop terkait dengan first day nya musim semi di belahan bumi bagian utara yang dikenal dengan nama Vernal Equinox. Dikatakan bahwa saat itu, alam menipu orang-orang dengan mengubah cuaca nya dan tak bisa diprediksi. 

April Mop kemudian menyebar di berbagai negara. Tindakan dan perilaku orang-orang kemudian disesuaikan dengan kebiasaan di sekitar mereka. Namun, sepertinya tanggal 1 April mendapatkan dispensasi bagi orang-orang untuk berbohong. Yang kena prank sering kali harus memakluminya.  Meskipun pada mulanya merasa sedih atau marah. Tetapi berakhir dengan tertawa bersama.

Saya mulai ikut-ikutan terlibat dalam kegiatan 'konyol' setiap 1 April sejak duduk di bangku SMP. Dan semakin 'iseng' hingga duduk di bangku SMA. Lalu mulai berkurang saat kuliah. Entah karena apa, saya kemudian mengucapkan selamat tinggal pada perbuatan konyol  setiap tanggal 1 April. 

Simple saja saya berpikir, Saya tidak mau kena prank. Kalau begitu, saya harus berhenti nge-prank orang jika tidak mau kena prank. Sejak saat itu, saya tidak tertarik lagi untuk ngerjain orang lain sekalipun pada 1 April yang dikenal sebagai April Mop.

Dulu Meme Lucu Via Surat, Kini Via Media Online

Meme lucu via WA. Foto viva.co.id
Meme lucu via WA. Foto viva.co.id

Jaman saya masih di SMP dan SMA, meme 1 April lebih sering dilakukan melalui surat. Teman SMA saya pernah menulis atas nama pacara saya, mengirimkan surat putus. Saat itu, saya lupa kalau di-prank berkaitan dengan 1 April. Saya datangi dia, tanya langsung dan menunjukkan suratnya. Dan dia kaget karena merasa tidak pernah menulis surat putus tersebut. Dan akhirnya, kami tertawa bersama saat muncul teman saya sambil tertawa, memamerkan gigi jeleknya. 

Sebelum bermunculan medai online seperti sekarang, prank tak hanya dilakukan melalui surat. Tetapi dilakukan secara langsung dengan 'mengarang'cerita. Bahkan ada yang sampai tega memberitahukan bahwa orang tua temannya mengalami musibah, bahkan meninggal dunia. Setelah yang bersangkutan menangis, dengan cepat temannya berteriak, "satu April....". 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun