Mohon tunggu...
Gramedia Official
Gramedia Official Mohon Tunggu... Lainnya - Tempat kamu mencari buku 📚

📖 Halaman untuk pecinta buku. Dari trivia, review, hingga rekomendasi buku dari #SahabatTanpaBatas-mu. 🤗

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Yuk, Pelajari 8 Unsur Intrinsik yang Ada Pada Novel Laskar Pelangi!

22 April 2023   14:30 Diperbarui: 22 April 2023   14:39 28311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Unsur intrinsic pada novel Laskar Pelangi dapat menjadi sebuah bahan pembelajaran sastra. Novel sendiri adalah salah satu karya sastra yang paling banyak disukai oleh masyarakat. 

Seiring dengan perkembangan zaman, ide cerita yang diangkat ke dalam sebuah novel menjadi semakin beragam.

Cerita novel saat ini tidak hanya berkaitan dengan kehidupan asmara saja, tetapi juga mengenai isu sosial, agama, serta budaya dan politik.

Salah satu novel yang sangat populer di masyarakat adalah novel Laskar Pelangi karya dari Andrea Hirata yang diterbitkan oleh bentang Pustaka di tahun 2005. 

Saking populernya, novel Laskar Pelangi ini, bahkan sampai dibuat sebuah film. Oleh karena itu, menarik juga bagi kita untuk mengetahui tntang unsur intrinsic yang ada pada novel Laskar Pelangi.


Novel Laskar Pelangi merupakan kisah tentang 10 anak dari desa Gantung, Belitung Timur. Di mana mereka berasal dari keluarga yang miskin, sehingga dalam menempuh Pendidikan sangatlah dipenuhi dengan keterbatasan.

Akan tetapi, keterbatasan tersebut tidak langsung membuat anak-anak tersebut menyerah pada apa yang mereka impikan di masa depan. Berikut ini informasi tentang unsur intrinsic dari novel Laskar Pelangi.

Unsur Intrinsik Pada Novel Laskar Pelangi

1. Tema

Unsur intrinsik yang pertama dari novel Laskar Pelangi adalah tentang tema. Novel ini mengisahkan tentang perjuangan serta semangat dari para siswa. 

Keterbatasan yang mereka miliki tidak menjadikan halangan mereka untuk tetap semangat dalam sekolah dan mengejar impian mereka.

2. Penokohan

Terdapat 10 tokoh utama di dalam novel Laskar Pelangi ini. Kesepuluh actor tersebut di antaranya adalah Ikal, Lintang, Sahara, Mahar, A Kiong, Syahdan, Kucai, Borek, Trapani, dan Harun. Kesepuluh tokoh ini memiliki karakter yang berbeda-beda.

3. Plot dan alur cerita

Dalam novel Laskar Pelangi ini, alur yang digunakan adalah alur maju. Hal ini dibuktikan dengan penulisan dari cerita yang mengisahkan awal semenjak Ikal dan teman-temannya sekolah sampai mereka semua dewasa.

Meskipun memiliki banyak cerita yang masih misteri pada novel Laskar Pelangi ini, tetapi itu semua terjawab di tetralogy Laskar Pelangi lainnya.

4. Latar

Latar tempat dari novel Laskar Pelangi ini adalah di Sekolah Dasar Muhammadiyah, di bawah pohon, dan juga di dalam gua.

Selanjutnya, suasana yang terjadi di dalam cerita novel Laskar Pelangi ini adalah menyenangkan, menegangkan, sekaligus mengharukan.

5. Sudut pandang

Penggunaan sudut pandang sebagai salah satu unsur intrinsic dari novel Laskar Pelangi yang pertama adalah tokoh Aku, yaitu Ikal yang menjadi pelaku utama di dalam novel.

6. Gaya Bahasa

Untuk gaya Bahasa, pada novel Laskar Pelangi ini gaya penulisannya adalah gaya bahasa Indonesia yang terpengaruh dengan aksen budaya bahasa Melayu. Selain itu, penulis juga menyelipkan beberapa istilah asing dalam penulisannya.

7. Amanat

Unsur intrinsik selanjutnya dari novel Laskar Pelangi adalah amanat. Di mana amanat dalam novel ini yaitu semangat, sikap gigih, jangan mudah menyerah dan putus asa dengan segala keadaan yang harus kita hadapi.

Selain itu, harus selalu bersikap optimis, jangan mudah pesimis jika menghadapi suatu hal. 

Pada saat kamu memiliki impian, maka bermimpilah dan bercita-citalah setinggi mungkin. Jangan takut untuk memiliki impian.

Tidak hanya itu, kepintaran juga bukanlah sebuah tolak ukur dari suksesnya seseorang. Hal tersebut bisa kita lihat dari tokoh Lintang pada novel, di mana tokoh ini adalah anak yang pintar. 

Akan tetapi, dirinya pada akhir cerita dikisahkan menjadi seorang supir truk.

Jadi, dari kisah Lintang bisa kita ambil hikmah bawa seluruh hidup kita telah diatur oleh Tuhan Yang Maha Esa. Jika kita sudah berusaha semaksimal mungkin, tetapi hal tersebut belum bisa terwujud, jangan lupa untuk tetap selalu bersyukur dengan yang sudah ditetapkan Tuhan

8. Kesimpulan

Novel Laskar Pelangi yang populer ini juga akhirnya diangkat menjadi sebuah film yang tidak hanya sekedar sebagai sebuah hiburan saja, tetapi juga memiliki alur cerita yang dimiliki sarat akan makna kehidupan yang penuh dengan perjuangan.

Meskipun hidup di tengah keterbatasan, tetapi pada kenyataannya, tetapi masing-masing anak tersebut memiliki tekad serta semangat yang kuat dalam memperjuangkan hak mereka untuk belajar di sekolah.

Nah, itulah penjelasan tentang unsur intrinsik dari novel Laskar Pelangi. Jika penasaran dengan kisahnya, kamu juga bisa membaca novel Laskar Pelangi secara langsung.

Penulis: Nurul Ismi Humairoh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun