Mohon tunggu...
Gramedia Official
Gramedia Official Mohon Tunggu... Lainnya - Tempat kamu mencari buku 📚

📖 Halaman untuk pecinta buku. Dari trivia, review, hingga rekomendasi buku dari #SahabatTanpaBatas-mu. 🤗

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Bagaimana Hukum Akad Nikah Bahasa Arab? Berikut Penjelasannya!

14 Desember 2022   11:45 Diperbarui: 14 Desember 2022   12:03 546
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menyatukan suami istri pada suatu hubungan pernikahan adalah sesuatu yang sangat sakral. Hal itu bermula pada saat calon suami berjabat tangan dengan calon mertua laki-laki dan mengucapkan sebuah akad nikah bahasa Arab ataupun dalam bahasa Indonesia.

Ada yang beranggapan kalau akad nikah bahasa Arab lebih baik karena sudah dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Akan tetapi, ada juga yang menggunakan bahasa Indonesia agar kedua mempelai bisa saling memahami kalimat yang sedang dibacakan.

Sebenarnya, apakah akad nikah bahasa Arab lebih baik daripada bahasa Indonesia yang merupakan Bahasa sendiri? Apakah hal itu bisa berpengaruh terhadap sahnya sebuah pernikahan? Jadi, berikut penjelasannya.

Makna Pernikahan

Sebelum membahas akad nikah Bahasa Arab, kita juga perlu untuk mengetahui makna dari pernikahan yang menjadi hal penting. Karena, pernikahan pada dasarnya merupakan fitrah manusia. Allah SWT berfirman yang artinya: 

"Dan segala sesuatu kami jadikan berpasang-pasangan, supaya kamu mengingat kebesaran Allah." (QS. Adz-Dzariyat ayat 49).

Allah SWT menciptakan sepasang suami istri untuk saling melengkapi dan mampu memberikan ketenangan. Selain itu, manfaat dari pernikahan adalah bisa menumbuhkan kecintaan serta kasih sayang antara suami dan istri.

Penelitian dari Current Direction in Psychological Science, bahwa pernikahan yang bahagia berkaitan dengan Kesehatan psikologis dan fisik yang lebih baik. Besarnya kualitas pernikahan dengan kesehatan adalah sama dengan aktivitas fisik yang dilakukan oleh seseorang.

Dengan melakukan sebuah janji pernikahan yang direstui oleh orang tua beserta adanya para saksi, maka pasangan suami istri akan menjadi sah secara lahir dan batin. Prosesi pernikahan antara laki-laki dan perempuan ini tergantung pada sah atau tidaknya sebuah akad nikah.

Dalam Islam, prosesi akad nikah adalah sebuah prosesi yang sacral. Sebab, akan ada seorang laki-laki yang dinikahkan dengan cara sah oleh bapak dari mempelai pengantin wanita dengan mengucap ijab Kabul. Ijab kabul ini menunjukkan perjanjian da penyerahan lahir dan batin seorang perempuan di hadapan Allah SWT.

Akad Nikah Bahasa Arab

Sumber: pixabay
Sumber: pixabay

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun