Banyak warga negara Indonesia memilih menjadi TKI di luar negeri karena tuntutan ekonomi yaitu kesulitan mendapatkan pendapatan yang layak dari dalam negeri. Mereka menganggap menjadi TKI di luar ngeri itu lebih bergengsi. Walaupun banyak kasus yang menerpa TKI di luar negeri tetap tidak menyurutkan niat WNI untuk menjadi TKI. Dan untuk menunjukkan keberhasilannya, mereka membelanjakan uang yang didapat dari kerja di luar negeri untuk pemberlian barang-barang konsumtif seperti sepeda motor, TV, Mobil, aksesoris rumah, dan lain-lain. Sehingga banyak TKI yang setelah kembali ke Indonesia tetap tidak bisa mendapatkan penghasilan mandiri.
Lebih baik para TKI lebih bijak dalam mengelola keuangannya. Mereka memiki modal yang lebih bermanfaat lagi bila diinvestasikan ke lahan pertanian. Disamping sebagai investasi jangka panjang untuk penghasilan keluarga mereka, investasi lahan pertanian juga membantu menyelamatkan lahan pertanian yang kian menyusut karena dialihfungsikan untuk perumahan dan kawasan industri. Dengan demikian TKI bisa memiliki aset tetap, investasi jangka panjang, dan penghasilan dari sektor pertanian sehingga tidak perlu lagi menjadi TKI di luar negeri.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI