Mohon tunggu...
Giri Lumakto
Giri Lumakto Mohon Tunggu... Guru - Pegiat Literasi Digital

Digital Ethicist | Pemerhati Pendidikan Literasi Digital, Teknologi, dan Budaya | Curriculum Developer for Tular Nalar from Google.org | K'ers of The Year 2018 | LPDP 2016 | STA Australia Awards 2019 | LinkedIn: girilumakto | Twitter: @lumaktonian | email: lumakto.giri@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Gadget Artikel Utama

Napak Tilas 30 Tahun World Wide Web

13 Maret 2019   22:42 Diperbarui: 14 Maret 2019   08:31 784
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Internet oleh Brett Sayles - Foto: pexels.com

Di tahun 1961 dua ilmuwan MIT, Leonard Kleinrock dan Larry Roberts menciptakan konsep transfer paket informasi antar komputer. Aplikasi konsep ini pada akhirnya dibuat dalam sistem yang disebut ARPANET di tahun 1966.

Dan di tahun 1969, pengiriman pesan antar komputer pertama kali dilakukan. Komputer dari UCLA di Los Angeles berhasil mengirim pesan ke komputer di Stanford California. Kedua komputer ini dipisahkan jarak sekitar 570 kilometer.

Namun, pesan kata LOGIN yang diterima di komputer Stanford hanya menerima 2 huruf saja 'L' dan 'O'. Hal ini dikarenakan jaringan ARPANET mengalami crashed saat mengirimkan pesan ini. 

Peta Jaringan ARPANET sampai bulan Oktober 1980 - Ilustrasi: manchester.ac.uk
Peta Jaringan ARPANET sampai bulan Oktober 1980 - Ilustrasi: manchester.ac.uk
Jaringan awal ARPANET awalnya memiliki 4 komputer yang berfungsi sebagai IMP (Interface Message Processor). Selain di UCLA dan Stanford, dua komputer lain ada di University of California dan University of Utah. 

Baru di tahun 1971 ditambahkan jaringan ARPANET ke komputer di University of Hawaii. Di tahun 1973 jaringan dihubungkan ke komputer di London University College. Di tahun yang sama, Royal Radar Establishment di Norwegia juga dikoneksikan komputernya.

Seiring ARPANET memiliki jaringan global. Manajemen informasi jaringan pun kian rumit. Hal ini karena koneksi banyak komputer memproses paket informasi yang beredar. Baru di tahun 1973, Bob Kahn dan Vint Cerf membuat protokol internet global pertama untuk ARPANET.

Protokol ini mendesentralisasi kontrol informasi. Sehingga jaringan lebih aman dan komputer tidak mengalami crash. Paket informasi pun dilengkapi acknowledgment untuk mengetahui bahwa informasi telah didapat. Dan checksum untuk mengetahui tidak ada kerusakan pada paket informasi tersebut.

ARPANET terus dikembangkan dan baru beroperasi normal di tahun 1975. Di tahun ini, ARPANET diambil alih oleh US Defense Communication Agency. Namun sistem ARPANET dihentikan pada tanggal 28 Februari 1990.

3. Disempurnakan oleh The Web

Sebelum "wafatnya" ARPANET, sistem jaringan yang dibuat masih menjadi basis utama internet yang kita ketahui saat ini. Dan di tahun 1989, Tim Berners-Lee menginisasi lahirnya The Web. Internet akan menjadi sistem jaringan global yang lebih baik.

Tim-Berners Lee sebagai seorang ilmuwan komputer pada waktu itu bekerja di CERN (Conseil Europen pour la Recherche Nuclaire). Ia mengajukan sebuah proposal berjudul Information Management sempat ditolak direktur CERN. Karena dianggap bukan fokus utama visi dan misi CERN. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun