Mohon tunggu...
Ghifary Bayu
Ghifary Bayu Mohon Tunggu... Dokter - Fungsional Tenaga Kesehatan

Dokter puskesmas Jatisari kabupaten Karawang

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pita Hitam untuk Nakes Karawang

4 Desember 2020   10:30 Diperbarui: 4 Desember 2020   10:45 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Pemberitaan soal semakin banyak nya tenaga kesehatan di puskesmas, menjadi topik paling hangat, di sela persiapan peringatan HKN pagi ini tanggal 12 November 2020. Sebagian besar merasa perihatin dan sekaligus kuatir jika hal yang sama pun bisa menimpa tenaga kesehatan di lingkungan puskesmas Jatisari.

"Jangan abai, jangan parno temen temen !" pesan yang disampaikan oleh dokter fungsional, Iwan Ariyanto, saat meminta kesempatan untuk menanggapi situasi yang terjadi pagi itu.

Pita hitam bukan sekedar ekspresi ikut berduka, lebih dari itu, menunjukkan bahwa seluruh tenaga kesehatan akan lebih memperhatikan upaya supaya tidak jatuh lebih banyak korban. Protokol 3M, selalu mengenakan masker, sering mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak minimal 1 meter, sudah dihapal dan menjadi kebiasaan keseharian saat pelayanan.

"Kecolongan justru seringnya terjadi justru di luar aktivitas pelayanan," tanggapan Iwan atas situasi yang menimpa tenaga kesehatan puskesmas di Karawang. Para nakes punya kebiasaan berkumpul melepas Lelah penat jika selesai pelayanan. Tidak jarang itu dilakukan di ruangan yang tidak terlalu besar, dan ventilasi tertutup.

"Saya punya kebiasaan, tidak berlama lama di dalam ruangan, apakah poli atau ruangan lainnya. Dan saya selalu meminta supaya pintu tidak ditutup rapat meskipun ber-AC," Iwan menceritakan tips yang sampai saat ini selalu dipraktekkannya mensiasati situasi pandemic. Selain memastikan ventilasi, berinteraksi atau berkumpul di ruangan tertutup sebaiknya tidak dilakukan lebih dari 15 menit. Dan penyemprotan desinfektan secara rutin di areal pelayanan menjadi prosedur memastikan bahwa lingkungan kerja berpotensi rendah menjadi sumber penularan virus.

"Jika satu saat, ada yang terkonfirmasi dan kita diketahui pernah berinteraksi dengannya paling sedikit 15 menit, maka kita termasuk dalam kriteria kontak erat," demikian Iwan mengakhiri pembicaraan. JANGAN ABAI, JANGAN PARNO, semoga tenaga kesehatan yang telah terkonfirmasi diberikan kesembuhan dan bisa berkumpul kembali memperkuat barisan pertahanan melawan pandemic. (kontributor)


Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun